Demi Konten Medsos, Anak-anak Setop Truk di Tol Tangerang-Merak

Tol Tangerang-Merak (Tamer)
Sumber :
  • VIVA/Sherly

VIVA – Demi konten di media sosial (medsos), sekelompok anak-anak turun ke jalan tol Tangerang-Merak. Di KM 67A, mereka menghentikan kendaraan yang melaju dengan kecepatan minimal 60km per jam.

Video Toyota Calya Terjebak di Lumpur, Ada Cara Aman untuk Lolos

Beruntung mereka tidak tertabrak, meski begitu, aksinya membahayakan diri mereka sendiri termasuk bagi pengendara di jalan tol.

Aksi berbahaya itu dilakukan oleh anak-anak pada Kamis, 16 Juni 2022. Pada sore nya, kedelapan anak-anak yang membuat konten itu diamankan oleh Induk PJR Serang Korlantas Polri, PT Marga Mandala Sakti (MMS) selaku operator tol Tangerang-Merak dan Polsek Walantaka.

Motif TikToker Galih Loss Buat Konten Penistaan Agama Terkuak, Ternyata Buat Cari Endorse

Mereka kemudian dibawa ke Mapolsek Walantaka bersama orangtuanya dan membuat surat pernyataan, untuk tidak mengulangi lagi perbuatannya. 

"Kita panggil semua orangtuanya dan buat surat pernyataan untuk meminta maaf kepada pengguna jalan tol, khususnya MMS, untuk tidak melakukan hal tersebut itu lagi," kata Kapolsek Walantaka, Iptu Ferry Andriatna, melalui selulernya, Jumat, 17 Juni 2022.

Pengakuan TikToker Galih Loss Soal Video Diduga Menistakan Agama: Saya Menyesali Semua

Mirisnya, para pembuat konten medsos berbahaya itu masih duduk di kelas SMP. Polisi meminta orangtua pelaku pembuat konten itu diminta untuk mendidik anak-anaknya.

Iptu Ferry Andriatna bercerita, para orangtua juga meminta maaf ke pengelola tol Tangerang-Merak atas perilaku anak-anaknya yang membuat konten berbahaya.

"Di bawah umur semua, kalau kami amankan ada 8 orang. Kalau itu masih sekolah SMP semua. Termasuk orangtuanya juga dipanggil, orangtuanya juga udah mohon maaf ke pihak tol atas kejadian tersebut," terangnya.

Polisi mengimbau kepada siapapun, untuk tidak membuat konten berbahaya dan tidak mengejar viralisasi dengan aksi yang membahayakan nyawa.

Para pembuat konten berjaya di jalan tol Tangerang-Merak merupakan warga Kecamatan Walantaka, yang berdekatan dengan lokasi kejadian.

"Sebagian ada Walantaka sebagian ada di luar Walantaka. Semalam sudah (selesai)," jelasnya.

Baca juga: Kepergok Buat Konten YouTube 'Stop Truk', 4 Anak Diamankan Polisi

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya