Polisi Kantongi Identitas Pembunuh Wartawan di Kramat Jati

Polsek Kramat Jati
Sumber :
  • vivanews/Andry Daud

VIVA Kriminal – Unit Reserse Kriminal Polsek Kramatjati Jakarta Timur mengaku telah mengantongi identitas dua dari tiga pelaku yang diduga merupakan pembunuh wartawan Raja Ampat Pos bernama Firdaus Parlindungan Pangaribuan (45). Korban ditemukan tewas pada Selasa 19 Juli 2022 lalu.

Terekam CCTV Cabuli Gadis Panti Asuhan, Ketua PSI Gubeng Surabaya Dicokok Polisi 

Kapolsek Kramat Jati Kompol Tuti Aini mengatakan pihaknya mendapatkan bantuan dari Polres Metro Jakarta Timur untuk mengungkap kasus pembunuhan ini. Para pelaku saat ini sedang dalam pengejaran petugas.

"Tersangka sudah ketahuan dua orang tinggal pengejaran untuk penangkapan. Doain ya masih pengejaran," ujar Tuti dikonfirmasi, Senin 25 Juli 2022,

Detik-detik Pelaku Dugaan Pelecehan Seksual Anak di Bawah Umur Diamuk Massa

Ilustrasi Jenazah.

Photo :
  • U-Report

Diketahui, wartawan Raja Ampat Pos, Firdaus Parlindungan Pangaribuan ditemukan tewas bersimbah darah di trotoar Jalan Mayjen Sutoyo, Kramat Jati, Jakarta Timur, pada Selasa 19 Juli 2022 sekitar pukul 05.00 WIB.

Rumah di Bangkalan Hancur Usai Petasan Meledak, 3 Orang Jadi Korban

Jenazah korban ditemukan dengan luka robek di kepala sebelah kiri, belakang telinga, dan di bawah mata. Korban diduga tewas akibat di keroyok oleh sejumlah orang.

Ilustrasi penemuan mayat.

Photo :
  • VIVA.co.id/Wahyudi Agus

Sementara itu, Adik korban, Dewi Santi Pangaribuan mengatakan, pihak keluarga hingga kini telah membuat laporan atas Kasus tewasnya korban. Dalam laporan itu disebutkan bahwa pelaku pembunuhan terhadap Firdaus berjumlah tiga orang.

Dewi mengatakan, untuk pelaku utama dalam pembunuhan wartawan tersebut berjumlah dua orang dengan inisial A dan O yang merupakan ayah dan anak.

"Kemungkinan dia (A) enggak kenal sama abang saya. Karena abang saya kan selama ini tinggal di Papua sama istri dan tiga anaknya. Baru pulang ke Jakarta Januari tahun ini," ujarnya.

Dewi mengatakan usai pengeroyokan kedua pelaku tersebut tidak langsung kabur. Namun baru pada sore harinya kedua pelaku melarikan diri dan hingga kini masih dalam pengejaran polisi.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya