Indonesia Menjadi Anggota PBB ke-60

VIVAnews - Indonesia resmi menjadi anggota PBB ke-60, pada tanggal 28 September 1950. Hanya kurang dari setahun sejak pengakuan kedaulatan melalui Konferensi Meja Bundar, posisi Indonesia di dunia internasional terus menguat. Diplomat Indonesia yang ditunjuk menjadi Kepala Perwakilan Tetap pertama di PBB adalah L.N. Palar.

Selama bergabung dengan PBB, prestasi Indonesia cukup istimewa. Indonesia tercatat telah mengirim tidak kurang dari 23 misi perdamaian melalui Kontingen Garuda, menjabat anggota tidak tetap Dewan Keamanan  dua kali, ketua Komisi HAM PBB satu kali, dan rektor Universitas PBB satu kali.

Indonesia sempat tercoret dari keanggotaan PBB pada 20 Januari 1965 ketika Presiden Soekarno menarik diri dari badan dunia tersebut. Namun hal itu tidak berlangsung lama karena pada 19 September 1966, Indonesia mengajukan diri sebagai anggota PBB kembali. Permohonan  tersebut diterima oleh Majelis Umum PBB, sehingga terhitung sejak 28 September 1966, atau tepat 16 tahun kemudian, Indonesia menjadi anggota PBB kembali, hingga hari ini. 

Peluang Liverpool Gaet Xabi Alonso Mengecil
Sapi Albino Ko Muang Phet.

Thailand Prime Minister Welcomes Albino Buffalo to Government House

Thailand Prime Minister Srettha Thavisin welcomed an extraordinary visitor at his offices, an enormous white buffalo named Ko Muang Phet.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024