Aktivis: Unjuk Rasa Bersih 4.0 Bukan untuk Jungkalkan Najib

Massa demonstrasi Bersih 4.0
Sumber :
  • REUTERS/Edgar Su
VIVA.co.id
PM Najib Sebut Keragaman Jadi Kekuatan ASEAN
- Salah satu aktivis dari kelompok pro-demokrasi Bersih, Wong Chin Huat, mengatakan warga Malaysia berunjuk rasa bukan untuk menjatuhkan Perdana Menteri Najib Tun Razak. Mereka hanya menyerukan adanya transparansi di dalam pemerintahan, pemilihan umum yang adil dan bebas. 

Kemlu: 3 WNI yang Sempat Diculik di Sabah Selamat
Dilansir dari laman The Star, Sabtu, 29 Agustus 2015, penyelenggara unjuk rasa mengklaim dalam demonstrasi kemarin, sekitar 200 ribu orang berkumpul dan menyuarakan satu pesan yang sama. Sementara, menurut polisi jumlah massa hanya mencapai sekitar 25 ribu orang. 

Alasan Tenaga Kerja Konstruksi RI di Malaysia Digaji Rendah
Otoritas setempat juga mengatakan unjuk rasa itu ilegal dan tak mengantongi izin. Beberapa tokoh penting terlihat ikut hadir antara lain Chua Tian Chang atau Tian Chua, istri Anwar Ibrahim, Azizah Wan Ismail dan mantan PM Mahathir Mohammad. 

"Saya bangga dan lega orang-orang di sini berjuang melawan kekejaman dan korupsi," kata Wan Azizah. 

Tian Chua memperingatkan agar massa Bersih bersikap disiplin supaya unjuk rasa tetap berjalan damai. 

Sebut Bangsat

Sementara, Mahathir dalam pidatonya mengatakan kalimat kasar dengan menyebut Najib sebagai individu bangsat. Dia meyebut jika partai UMNO tidak lagi berkuasa di Malaysia, maka warga Malaysia tidak akan menjadi penjahat. 

"Saya pikir jika bangsat itu pergi, maka kita tidak akan jadi 'bangsat' lah," kata Mahathir yang disampaikan oleh tepuk tangan yang membahana di area stadion tertutup Pasir Gudang dan dikutip laman Malaysia Kini.

Dia menambahkan, yang menyebabkan Malaysia menjadi terpuruk bukan partai penguasa UMNO, tetapi Najib. Mahathir menyebut Najib bangsat karena PM berkuasa itu berubah menjadi politisi yang lebih mementingkan posisi mereka ketimbang menjadi pemimpin bagi rakyatnya.

Kalimat itu disampaikan Mahathir, sebagai respons atas pernyataan yang disampaikan Najib pekan lalu. Saat itu, Najib dengan yakin mengatakan, jika UMNO tidak berkuasa, maka semua warga Negeri Jiran dan umat Muslim akan mengalami kekalahan. (ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya