Iran Tahan Istri & Enam Anak Osama Bin Laden

VIVAnews - Tak disangka, istri dan enam anak Osama Bin Laden, yang dilaporkan hilang sejak 2001 lalu, ternyata ditahan pemerintah Iran.

Penahanan terkuak setelah Eman (17), salah satu anak Obama yang ditahan, berhasil kabur ke Kedutaan Besar Arab Saudi di Teheran.

Kepada koran Asharq Al-Awsat, anak keempat Osama, Omar Bin Laden mengatakan Eman bulan lalu menelepon keluarganya, mengabarkan bahwa masih ada lima saudaranya yang ditahan di Iran.

Kata Omar, keluarganya yang masih ditahan adalah Saad (29), Uthman (25) Fatima (22), Hamza (20), dan Bakr (15), serta ibu Hamza, Khairiya.

"Sampai empat minggu lalu, kamu tidak tahu selama ini mereka ada dimana," kata Omar seperti dimuat laman Herald Net.

Omar  juga mengaku telah berbicara dengan salah satu saudaranya, Othman.

Othman mengabarkan bahwa aparat keamanan Iran menahan anggota keluarga Osama saat mencoba melintasi batas wilayah dari Afganistan pada 2001--saat Amerika Serikat memulai invasi ke Afganistan pasca serangan 11 September 2001.

Juru Bicara Ungkap Keinginan Prabowo Duduk Bareng Megawati, SBY dan Jokowi

Meski tak mengkonfirmasi, juru bicara Kementerian Luar Negeri Iran, Ramin Mehmanparast tidak membantah bahwa benar Iran menahan tujuh anggota keluarga Bos Al Qaeda itu.

Osama dikabarkan memiliki 19 anak dari beberapa istri. Dia membawa setidaknya satu istri dan beberapa anak ke Afganistan akhir 1990, setelah dia meninggalkan tempat pelarian sebelumnya, Sudan.

Kebanyakan anak-anak Osama menjadi pebisnis. Keluarga besar Osama Bin Laden adalah salah satu keluarga terkaya di Saudi Arabia.

Ayah Osama, Mohammed  bin laden yang meninggal pada 1967 memiliki 50 anak. Ayah Osama adalah pendiri Bin Laden Group, yang menguasai pembangunan di seluruh kerajaan.

Kehidupan mewah ini ditinggalkan Osama pada tahun 1994, setelah dia kehilangan kewarganegaraan Arab Saudi karena aktifitas militannya.

Serangan Balasan Iran ke Israel Bisa Picu Perang Dunia III, Begini Penjelasannya
VIVA Militer: Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin dan Menteri Pertahanan Israel Yoav Galant

Iran Lancarkan Serangan Balasan, Israel Langsung Ngadu ke Amerika dan PBB

Setelah diserang oleh Iran, Israel segera berupaya memperoleh simpati dari masyarakat internasional dengan mengeluh kepada sekutu terdekatnya, Amerika dan PBB.

img_title
VIVA.co.id
14 April 2024