VIVAnews - Paus Benediktus XVI muncul di hadapan publik untuk pertama kalinya sejak disergap seorang wanita pada perayaan malam Natal lalu. Pemimpin umat Katolik Roma itu terlihat mengunjungi sebuah dapur umum dan membagi-bagikan makanan kepada tunawisma, Minggu 27 Desember 2009.
Menurut laman harian Telegraph, kemunculan Paus di tengah publik terjadi hanya beberapa hari setelah penyerangan yang dilakukan Susanna Maiolo (25) kepada dirinya Kamis pekan lalu. Rohaniwan berusia 82 itu didorong Maiolo hingga jatuh, namun tidak cedera.
Aparat keamanan kian memperketat pengawasan saat kunjungan Paus Benediktus kepada jemaat. Di sela-sela kunjungan, Paus mencium beberapa anak dan memegang tangan beberapa orang yang memasuki dapur umum.
Pengelola dapur umum adalah komunitas Sant'Egidio, sebuah kelompok umat Katolik yang berbasis di Roma dan terletak beberapa kilometer dari Vatikan. Dari kerumunan orang, terdengar teriakan "Viva il Papa" atau "Panjang Umur Paus."
Selama kunjungannya, Paus membagikan lasagna, yakni masakan khas bangsa Italia yang berbahan daging, kacang lentil dan kentang tumbuk, kepada warga miskin. Dia juga memberikan hadiah Natal kepada 30 anak.
Sementara itu, Vatikan mengungkapkan bahwa penyerang Paus berkewarganegaraan Swiss dan memiliki kelainan mental. Mereka membawa wanita itu ke klinik untuk menjalani perawatan.
Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional RI Jadi 17, Simak Daftarnya
KM ini menetapkan 17 bandar udara di Indonesia yang berstatus sebagai bandara internasional, dari semula 34 bandara internasional.
