VIVAnews - Pada 20 Januari 1981, sebanyak 52 warga Amerika Serikat (AS) yang disandera di Kedutaan AS di Teheran, Iran, dibebaskan. Pembebasan ini mengakhiri peristiwa penyanderaan warga AS yang berlangsung selama 444 hari.
Menurut laman stasiun televisi The History Channel, krisis terjadi pada 4 November 1979 saat mahasiswa-mahasiswa militan Iran melakukan aksi dan mengambil alih kedutaan AS di Teheran. Mereka geram karena pemerintah AS mengizinkan pemimpin Iran (Shah Iran) yang telah dijungkalkan berkunjung ke New York City untuk menjalani perawatan medis.
Pemimpin spiritual dan politik, Ayatollah Khomeini, mengambil alih situasi dan menolak semua permohonan bagi pembebasan sandera. Dia bahkan juga menolak permintaan dari Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa.
Namun, dua pekan kemudian, Ayatollah mulai membebaskan semua sandera non warga AS, warga Amerika perempuan dan minoritas dengan alasan, orang-orang seperti adalah kelompok yang ditekan oleh pemerintah AS. Sedangkan 52 orang tetap disandera selama 14 bulan berikutnya.
Presiden AS saat itu, Jimmy Carter, gagal menyelesaikan krisis ini melalui jalur diplomasi. Pada 24 April 1980, dia memerintahkan misi penyelamatan yang menyebabkan delapan personel militer tewas, dan tidak seorangpun sandera diselamatkan. Tiga bulan kemudian, mantan Shah meninggal akibat kanker di Mesir, tetapi krisis berlanjut.
Pada November 1980, Carter kalah dan kursi kepresidenan diserahkan pada Reagan. Segera setelah itu, dengan bantuan mediator Aljazair, negosiasi antara AS dan Iran berjalan sukses. Tepat di hari pelantikan Reagan, AS membebaskan aset beku Iran senilai hampir US$8 miliar, dan para sandera AS dibebaskan.
VIVA.co.id
25 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Selengkapnya
Partner
Sebanyak 8 tim yang telah lolos ke perempat final Piala Asia U23 2024 akan berduel mulai tanggal 25 hingga 27 April 2024 untuk mendapatkan tiket ke semifinal.
Jalan Tengah Kepemiminan Inklusif, Tokoh Muda Sumut Desak Ijeck Maju di Pilgub Sumut 2024
Medan
17 menit lalu
Tokoh Muda Sumut, Rizki Fadillah menilai sosok pria yang akrab disapa dengan Ijeck ini, banyak memberikan kontribusi dan prestasi, dalam pembangunan di Sumut.
Timnas Indonesia U-23 berhasil lolos ke perempat final sebagai runner up Grup A. Armada Shin Tae-yong berhasil lolos di bawah tim tuan rumah Qatar dengan mengumpulkan 6 p
Temukan cara melacak lokasi pasangan Anda di WhatsApp dengan panduan lengkap ini. Dengan langkah-langkah yang mudah dipahami, Anda dapat memantau keberadaan pasangan.
Selengkapnya
Isu Terkini