- ananova.com
VIVAnews - Seorang pria China akan menempuh perjalanan sejauh 1.000 mil dengan menggunakan perahu terbuat dari bekas botol plastik minuman ringan.
Xia Yu, 37, berangkat dengan perahu yang disebutnya sebagai 'Bahtera Nuh' dari Pelabuhan Xiangtan di provinsi Hunan, China. Dia berharap bisa menyelesaikan perjalanannya menuju Shanghai selama 45 hari.
Xia yang mengelola sebuah rumah teh di Xiangtan memanfaatkan semua botol minuman kosong yang ditinggalkan oleh pelanggan untuk dibuatkan perahu.
Seperti dikutip Sanxiang Metropolis News, Minggu, 9 Mei 2010 Xia mengatakan, setiap hari pelanggannya mengkonsumsi banyak minuman di gerainua dan meninggalkan botol-botol kosong di belakang. "Saya pikir itu limbah dan suatu hari saya akan gunakan untuk membangun perahu," katanya.
Dia pertama kali membangun sebuah perahu sepanjang lima meter yang terbuat dari 1.500 botol bekas minuman ringan. Dia berhasil menyelesaikan perjalanan 35 mil ke Changsha.
Perjalanan itu memberinya keyakinan untuk perjalanan yang lebih ambisius. Lalu dia mulai membangun perahu lain, kali ini sepanjang tujuh meter. Perahu itu diberi nama Bahtera Nuh dari 2.010 botol dan 50 kilogram kawat baja.
Perahu ini akan berlayar ke Shanghai untuk sebuah festival. Perahu barunya ini menggunakan tujuh layar, terbesar sepanjang lima meter, dan memiliki kursi untuk enam awak.
Perahu ini akan berlayar menggunakan tenaga angin dan dayung. Xia ingin mempromosikan daur ulang dan gaya hidup rendah karbon.
Bahtera Nuh ini akan mengunjungi sepuluh kota besar, dan selama perjalanan ada motto terpampang di layar besar itu: "Hidup indah dengan rendah karbon". (np)
Umat Islam di Indonesia Akan Mengalami 2 Ramadan 1 Kali Lebaran dalam Setahun
Umat Islam di Indonesia akan mengalami 2 Ramadan 1 kali Lebaran dalam satu tahun. Begini Kronologinya.
