Jam Malam Berlaku, Anak & Wanita Dievakuasi

Demonstran anti pemerintah membakar bus milik polisi di Bangkok
Sumber :
  • AP Photo/Sakchai Lalit

VIVAnews – Pemerintah Thailand memberlakukan jam malam dan mengerahkan pekerja Palang Merah untuk mengevakuasi anak-anak, perempuan, dan lanjut usia dari zona protes di jantung kota Bangkok, Minggu, 16 Mei 2010.

Persebaya Bertekad Bangkit Lawan Persib

Sejak militer dikerahkan untuk mengunci pergerakan demonstran pada Kamis lalu, 25 orang telah tewas dalam pertempuran antara pengunjuk rasa anti-pemerintah dan prajurit militer.

Hari ini, asap hitam membumbung di langit kota Bangkok saat demonstran membakar ban-ban kendaraan sebagai barikade. Di tempat lain, mereka menyerbu pos-pos polisi, menyirami tempat itu dengan bensin dan membakarnya.

Rentetan aksi kekerasan ini makin meningkatkan kekhawatiran akan kestabilan Thailand, negara mitra penting Amerika Serikat (AS) dan tujuan wisata paling popular di Asia Tenggara dengan slogan promosi "Land of Smiles."

Demonstran Kaus Merah telah menguasai sekitar tiga kilometer persegi wilayah yang dibentengi dengan ban-ban kendaraan dan bambu runcing di wilayah Rajprasong selama sekitar dua bulan.

Demonstran yang sebagian besar merupakan pendukung mantan Perdana Menteri Thaksin Shinawatra tersebut menuntut agar Perdana Menteri Abhisit Vejjajiva untuk segera mengundurkan diri, membubarkan parlemen, dan menyelenggarakan pemilihan umum.

Juru bicara militer, Kolonel Sansern Kaewkamnerd melalu stasiun televisi mengumumkan bahwa pemerintah akan mengirimkan pekerja Palang Merah dan organisasi relawan ke zona protes untuk meminta warga, terutama wanita, anak, dan lanjut usia, untuk meninggalkan wilayah tersebut.

Sekitar 5000 orang diduga berada di zona protes, turun dari sekitar sepuluh ribu orang sebelum pertikaian militer dan pengunjuk rasa dimulai pada Kamis lalu di mana seorang penembak jitu menembak seorang pemimpin aksi unjuk rasa yang terluka parah.

Wilayah pertempuran merembet ke daerah sekitar Rajprasong. Area tersebut kini menyerupai zona jam malam di mana tidak ada alat transportasi public atau kendaraan pribadi melewati daerah itu.

Beri Minuman Bekas ke Sus Rini, Perilaku Manner Nagita Slavina Jadi Sorotan

Sebagian besar toko, hotel, dan kantor di wilayah itu juga tutup. Pemerintah menghentikan aliran listrik dan air ke zona protes. Sekolah-sekolah di seluruh Bangkok diwajibkan tutup mulai Senin besok.

Sedikitnya 54 orang tewas dan lebih dari 1.600 terluka sejak aksi unjuk rasa terjadi pada pertengahan Maret lalu. Jumlah korban tewas termasuk 25 orang yang terbunuh sejak Kamis lalu. (Associated Press) (hs)

Konsumen menunjukkan emas batangan yang dibelinya di Butik Emas Logam Mulia, Gedung Aneka Tambang, Jakarta.

Bikin Silau, Harga Emas Antam Kembali Tembus Rekor Tertinggi

Harga emas produksi PT Aneka Tambang Tbk (Antam) dibanderol seharga Rp 1.347.000 per gram pada hari ini, Sabtu 20 April 2024.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024