Tiga Tahun "Menghilang," Castro Muncul Lagi

Seorang warga Kuba menonton tayangan wawancara dengan Fidel Castro
Sumber :
  • AP Photo/Franklin Reyes

VIVAnews - Pemimpin Revolusi Kuba, Fidel Castro, kembali menjadi pusat perhatian di negaranya. Setelah sekitar tiga tahun "menghilang" dari sorotan publik, Castro tampil dalam wawancara dengan suatu stasiun televisi setempat, Senin 12 Juli 2010.

Kendati tidak lagi bersuara lantang, Castro tetap menampilkan kharismanya. Berupaya tampil sesantai mungkin, Castro memaparkan pandangan atas berbagai peristiwa dunia. Ini merupakan wawancara pertama bagi Castro sejak dia jatuh sakit empat tahun lalu.

Mantan presiden berusia 83 tahun itu menilai, ketegangan hubungan antara Amerika Serikat dengan Korea Utara dan Iran pada akhirnya akan memicu perang nuklir global. Menurut dia, perang nuklir bisa meletus ketika AS, yang bersekutu dengan Israel, mencoba memberlakukan sanksi internasional terhadap Iran karena aktivitas nuklirnya.

"Saya yakin ancaman perang makin meningkat. Mereka bermain-main dengan api," kata Castro.

Wawancara ditayangkan dalam suatu acara bincang-bincang di stasiun televisi Cubavision, "Mesa Redonda" atau "Meja Bundar". Topik pembicaraan sangat luas, mulai dari kebutuhan Pakistan akan energi hingga pengeluaran tak terkontrol AS untuk pertahanan, serta keputusan China meminjamkan uang ke Kuba untuk membeli bola lampu hemat energi.

Satu hal yang tidak dibicarakan Castro adalah peristiwa yang terjadi di negaranya sendiri, terutama mengenai pembebasan 52 tahanan politik Kuba. Kemarin, pemerintah Kuba membebaskan dan mengirim kelompok pertama dari 52 tahanan politik tersebut ke pengasingan.

Wawancara berlangsung sekitar satu jam 15 menit. Namun, sebagian besar waktu wawancara dihabiskan dengan pembacaan esai tulisan orang lain oleh Castro atau tulisan-tulisan Castro yang dibacakan pembawa acara Randy Alonso.

Dalam wawancara itu, Castro menyalahkan AS atas insiden penembakan kapal perang Korea Selatan pada Maret lalu. Sedangkan tim investigasi beranggotakan para pakar sejumlah negara menuding kapal selam Korea Utara menembakkan torpedo ke kapal Korea Selatan. (Associated Press)

Terpopuler: Adu Laris Fortuner vs Pajero Sport, Shin Tae-yong Mudah Beli Palisade
Serial Secret Ingredient

Main Series Bareng Nicholas Saputra, Lee Sang Heon Jadi Bisa Masak Orek Tempe

Sebagai infomasi, Nicholas Saputra berperan sebagai Chef Arif yang berada dalam pusaran konflik antara Ha-Joon (Sang Heon Lee) dan Maya (Julia Barretto).

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024