Perangi Perbudakan Seks,Ibu Ini Jadi Pahlawan

Anuradha Koirala
Sumber :
  • AP Photo/Dan Steinberg

VIVAnews - Stasiun televisi berita CNN setiap tahun menganugerahkan gelar pahlawan kepada sepuluh orang dari berbagai negara yang berjasa memperjuangkan dan memajukan kemanusiaan di profesi masing-masing.

Aplikasi Ini Bisa Bikin Penumpang Terhibur di Pesawat

Tahun ini, diantara kesepuluh penerima penghargaan, seorang aktivis anti perbudakan perempuan mendapatkan perolehan suara terbanyak dan berhak memperoleh hadiah tambahan sebesar US$ 100.000 atau sekitar Rp. 895 juta.

Sebagai finalis dia juga menerima uang sebesar US$ 25.000 (sekitar Rp. 223 juta). Dengan demikian, yang bersangkutan menerima total hadiah uang lebih dari Rp 1 miliar.

Ada Luka Tembus Pelipis Anggota Satlantas Polresta Manado yang Ditemukan Tewas di Mampang

Dia bernama Anuradha Koirala. Perempuan kelahiran Nepal 61 tahun silam ini telah berjuang sejak 1993 untuk memberantas perdagangan wanita di negaranya.

Melalui yayasan yang dia pimpin, Maiti Nepal, Koirala telah menyelamatkan dan membebaskan 12.000 perempuan dari cengkeraman perbudakan seks. Inilah yang membuat namanya menjadi yang teratas dari kesepuluh pahlawan versi CNN.

“Perdagangan manusia adalah sebuah kejahatan yang keji, sebuah hal yang memalukan bagi kemanusiaan,” ujar Koirala usai diperkenalkan pada acara penobatan gelar kepahlawanan CNN, yang disiarkan langsung oleh stasiun TV itu di Los Angeles, Sabtu malam waktu setempat, 20 November 2010.

“Saya menyerukan semua orang untuk bergabung menciptakan dunia tanpa perdagangan manusia. Kita perlu melakukan ini untuk putri-putri kita,” lanjutnya lagi.

Koirala pertama kali diperkenalkan oleh aktris Demi Moore dan suaminya Ashton Kutcher. Kedua selebritis Hollywood ini mendirikan yayasan bernama DNA yang bertujuan untuk memberantas perbudakan anak di seluruh dunia.

Moore terkesan oleh Koirala yang tanpa lelah mendatangi rumah-rumah bordil dan menjaga perbatasan Nepal-India dari kemungkinan penyelundupan wanita untuk diperdagangkan sebagai budak seks.

“Sejak tahun 1993, dia telah menyelamatkan 12.000 perempuan. Melalui yayasannya, dia menyediakan mereka lebih dari tempat berlindung, dia menciptakan rumah bagi perempuan-perempuan ini. Di sini mereka memulihkan diri, bersekolah, belajar keterampilan, dan mendapatkan cinta,” ujar Moore.

Koirala adalah satu dari sepuluh pahlawan versi CNN. Mereka dipilih dari 10.000 nominasi pahlawan dari 100 negara. Pemilihan dilakukan oleh para pengunjung laman CNN selama delapan minggu. Kesepuluh pahlawan CNN adalah para aktivis kemanusiaan yang mendedikasikan dirinya untuk membantu sesama.

Mereka memperoleh masing US$ 25.000 (Rp. 223 juta). Koirala adalah nominator dengan suara terbanyak sehingga mendapat tambahan hadiah uang US$ 100 ribu. Dana sebesar itu untuk membantu meningkatkan kinerja yayasan yang dikelola Koirala. (sj)

Arema FC Semakin Jauh Dari Zona Degradasi
Workshop Literasi Digital

Workshop Makin Cakap Digital, Membentuk Kesadaran Etika Berjejaring bagi Guru dan Murid Sorong Papua

Semua guru dan murid yang hadir menunjukkan antusiasme tinggi dalam menyimak materi dari para narasumber.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024