Serangan ke Libya, Indonesia Harus Bersikap

Muammar Khadafi Pemimpin Libya
Sumber :
  • therealtimer.com

VIVAnews - Komisi I Bidang Pertahanan dan Luar Negeri DPR telah mengundang Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa untuk membicarakan soal krisis di Libya. DPR mendesak agar pemerintah mengambil sikap tegas atas krisis di negara-negara Arab.  "Pemerintah harus bersikap," kata Ketua Komisi I DPR, Mahfudz Siddiq di gedung DPR, Jakarta, Rabu 23 Maret 2011.

Menurut Mahfudz, aksi militer Perserikatan Bangsa-Bangsa di negara yang krisis itu dikhawatirkan bisa tak sesuai tujuan. Aksi militer PBB bisa berubah menjadi pendudukan.

"Kalau kita lihat kasus-kasus sebelumnya sangat mungkin agendanya bukan menjamin warga sipil, tapi agenda lebih besar," ujar politisi dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini.

Mahfudz berharap, delegasi Indonesia pada sidang PBB bisa tegas dalam mengkritisi serangan negara sekutu ke Libya. "Bahwa operasi ini terbatas serangan udara, untuk melumpuhkan udara Libya. Mediasi. Itu yang harus dilakukan," ujar dia menambahkan.

Pemerintah Indonesia sendiri sudah menyatakan prihatin, dan menyesalkan kekerasan di Libya yang mengatasnamakan perlindungan atas warga sipil.
"Kita tentu prihatin, situasi dan kondisi di libya berkembang sedemikian rupa, sehingga semakin tampillah sosok penggunaan kekerasan," kata Menlu Marty Natalegawa di gedung DPR, kemarin.

Perasaan Shin Tae-yong Usai Timnas Indonesia U-23 Singkirkan Korea Selatan
Petugas yang mengawal Anies dan Keluarga selama Pilpres 2024 berpamitan

Tim Pengawal Anies Pamitan usai Pilpres 2024 Berakhir

Tugas tim pengawal yang melekat pada Anies Baswedan selaku Capres 2024 nomor urut 01 telah selesai dan mereka telah berpamitan kepada Anies dan Keluarga.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024