- AP
VIVAnews - Earth Hour di Surabaya dipusatkan di areal parkir Grand City Mall. Salah satu gelaran acara itu terlihat Grand City Surabaya. Di tempat itu, persiapan dilakukan sejak pukul 19.30 WIB. Sejumlah peserta terus berdatangan di antaranya komunitas bersepeda yang ada di Kota Pahlawan.
Terlihat unik, mereka datang ke lokasi acara dengan mengayuh sepeda dari sejumlah titik. Di antaranya, dari Glamrock Jalan Wijaya Kusuma 17, Flag Cycle Shop Jalan Imam Bonjol 125, Matchbox Too di Jalan Jawa, Cirkel Ceowd n Cgffe Jalan Bawean 38, Rumah sepda Juwingan dari Jalan Juwingan.
Selain komunitas sepeda Earth House Surabaya diramaikan dengan kehadiran, Dewan Kota Surabaya, Komunitas Nol Sampah Surabaya, Detektif Lingkungan Surabaya, Rumah magrove, Grand Solar Kaskus, Parkour, Capoeira, Blogger Tugu Pahlawan, Surabaya Twiter, Komunitas Mural, Universitas Petra Surabaya, Komunitas Jurnalis Peduli Lingkungan (KJPL) serta komunitas pecinta lingkungan lainnya.
Di pusat perbelanjaan tersebut, tepat pukul 20.30 WIB acara mematikan lampu yang mendunia itu dilakukan secara simbolis dengan memadamkan sentral penerangan. Selama penerangan padam, disuguhkan penampilan capoeira, parkour, tapeart, percusi tong sampah, 15 biola dan tari asal irian Jaya.
"Sepanjang acara berlangsung, lampu penerangan yang digunakan bertenaga surya. Kemudian sengaja kita padu dengan nyala lilin membentuk angka 60," kata panitia penyelanggara dari Komunitas Nol Sampah, Hermawan Some Sabtu, 26 Maret 2011.
Dalam gelap yang berpadu dengan penerangan tenaga surya yang tapak adalah background mural bertema lingkungan di dinding mall hasil garapan komunitas mural.
Selain di Grand City, pemadaman lampu di Surabaya juga dilakukan di Hotel Sheraton, PT Terminal Peti Kemas di Tanjung Perak, PT Coca Cola Amatil Indonesia, Hotel Majapahit, Kampus Stikom, Circle Cown Cafee, selebihnya ratusan hunian pribadi yang mendukung agenda yang dicanangkan tahunan tersebut.
Laporan: Tudji Martudji | Surabaya
Viral Seorang Remaja Jalan Puluhan Ribu Langkah demi Datang ke Masjid untuk Hal Ini
Belum lama ini viral mengenai seorang remaja berusia 14 tahun dari Amerika Serikat yang berjalan selama 3 jam dan menempuh 35.000 langkah menuju masjid untuk hal ini
