VIVAnews - Menteri Luar Negeri Belanda, Maxime Verhagen, akan berkunjung ke Indonesia dari 13 hingga 16 Januari 2009. Siaran pers Kedutaan Besar Belanda di Jakarta yang diterima VIVAnews, Senin 12 Januari 2009, mengungkapkan bahwa Verhagen akan menemui Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Wakil Presiden Jusuf Kalla serta sejumlah menteri.
Di Jakarta 14 Januari nanti, Verhagen bersama dengan Menteri Luar Negeri Indonesia Hassan Wirajuda akan menuntaskan perundingan dalam membentuk Kesepakatan Kemitraan Komprehensif (CPA). Itu merupakan sebuah kesepakatan yang akan memperkuat kerja sama antara kedua negara antara lain di bidang ekonomi, keamanan, hukum, hak asasi manusia, pendidikan dan budaya kedua negara.
Menurut rilis dari Departemen Luar Negeri Indonesia, penuntasan perundingan CPA tersebut akan membuka peluang yang lebih luas bagi upaya pengembangan dan peningkatan kerjasama antara Indonesia dan Belanda.
CPA dirancang untuk menjadi payung dan rujukan dasar dari kesepakatan dan kerjasama antara Indonesia dan Belanda. Di periode mendatang, kepala negara dari kedua negara akan menandatangani CPA ini.
Kemudian pada 15 Januari, Verhagen akan bertemu dengan Sri Sultan Hamengkubuwono di Jogjakarta. Selain itu, Verhagen juga akan bertemu dengan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM), Mohammad Andi Mattalatta, dan sejumlah aktivis HAM.
Sebelum bertemu dengan Sultan Hamengkubuwono pada 15 Januari, Verhagen dan Wirajuda akan melakukan perjalanan bersama ke Jawa Tengah untuk mengunjungi daerah yang dilanda gempa pada tahun 2006.
Indonesia merupakan negara tujuan kedua dalam rangkaian kunjungan tersebut. Sebelum menyambangi Indonesia, Verhagen telah mengunjungi Singapura. Verhagen akan meneruskan kunjungan ke Australia dan Selandia Baru, 16 Januari nanti.
Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron Laporkan Albertina Ho ke Dewas, Ada Apa?
Wakil Ketua KPK, Nurul Ghufron melaporkan salah satu Anggota Dewas KPK, Albertina Ho ke Dewan Pengawas KPK. Ghufron melaporkan anggota Dewas KPK terkait dugaan penyalahgu
