Gembong Narkoba Meksiko Tewas

Perang polisi vs geng narkoba di Rio de Janeiro
Sumber :
  • AP Photo/Felipe Dana

VIVAnews - Salah satu pemimpin utama kartel narkotika Meksiko ditembak mati di sebuah jalan raya, dekat perbatasan dengan Amerika Serikat. Samuel Flores Borrego, dikenal juga dengan sebutan Metro 3, ditemukan tewas bersama dengan petugas kepolisian setempat dalam sebuah truk di Reynosa.

“Bukti-bukti awal menunjukkan bahwa kematian disebabkan oleh pertikaian internal di dalam kelompok kriminal,” sebut juru bicara pemerintah Meksiko, seperti dikutip dari AP, 4 September 2011.

Sebelum ini, pemerintah Amerika Serikat sendiri menawarkan uang sebesar US$5 juta atau sekitar Rp42 miliar bagi siapa yang bisa memberi petunjuk keberadaan penjahat kelas kakap tersebut. Borrego sendiri bertanggungjawab atas operasional kartel Gulf di Reynosa, kota yang ada di seberang McAllen, Texas.

Kartel Gulf yang dipimpin Borrego sering terlibat pertarungan berdarah dengan kartel lain yang sempat menjadi mitranya yakni Zetas terkait rute perdagangan narkotika ke Amerika Serikat.

Dalam pidato kenegaraan tahunannya, Felipe Calderon, Presiden Meksiko menyatakan bahwa ia berupaya keras untuk membongkar kartel narkotika dan meminta dukungan masyarakat untuk memerangi kelompok-kelompok tersebut. Sebagai gambaran, 42 ribu orang tewas dalam waktu kurang dari 5 tahun akibat meningkatnya kekerasan terkait perdagangan narkoba.

Petugas keamanan telah menangkap atau menewaskan banyak petinggi kartel narkoba. Namun menurut Calderon, kini muncul tanda-tanda pelemahan karena para kelompok tersebut saling bertikai untuk mendominasi rute penyelundupan obat terlarang ke Amerika Serikat. (adi)

Terpopuler SUV Edisi Terbatas Seharga Fortuner, Komparasi Innova Diesel dan Zenix
Ilustrasi main handphone.

Bahaya Perangkat Elektronik Terhadap Siklus Tidur Manusia

Faktanya, sebuah penelitian baru-baru ini menemukan bahwa orang akan tidak tidur dengan nyenyak jika mereka masih memainkan ponsel elektronik sebelum tidur. 

img_title
VIVA.co.id
19 Maret 2024