Ada Tikus di Pesawat, Penerbangan Batal

Tikus
Sumber :
  • dok. Corbis

VIVAnews - Sebuah pesawat jet Boeing 757 milik Nepal Airlines terpaksa menunda penerbangan dari Bandara Internasional Hong Kong. Penyebabnya bukan karena cuaca buruk atau masalah teknis, namun karena seekor tikus.

Dilansir dari stasiun berita BBC, 7 September 2011, pesawat tersebut awalnya bersiap lepas landas dari Hong Kong menuju Nepal pada Selasa malam waktu setempat. Namun, pilot menemukan seekor tikus berkeliaran di dalam kokpit. Khawatir bahwa hewan itu bisa saja telah merusak kabel atau komponen penting lain, pilot pun membatalkan penerbangan.

Para penumpang dievakuasi dan akhirnya pindah ke pesawat milik Dragonair keesokan harinya. Saat petugas memeriksa semua badan pesawat Nepal Airlines, binatang pengerat itu tidak lagi terlihat.

"Tikus itu pasti terperangkap, dan celakanya tidak bisa menemukan jalan keluar. Saat ini kami sudah memasang perangkap tikus di seluruh pesawat," kata Sita Gurung, general manager Nepal Airlines cabang Hong Kong. Gurung juga menambahkan, tikus tersebut ditakutkan akan mengunyah kabel-kabel yang penting untuk penerbangan.

Lucunya, pesawat yang sama dilaporkan tertahan selama 11 jam di Kathmandu, Nepal, setelah seekor tikus meloncat keluar dari boks minuman. Penumpang harus dievakuasi dari pesawat.

Hari Pertama Masuk Usai Cuti Lebaran, Wali Kota Depok Sebut Kehadiran ASN Capai 90 Persen

Peristiwa ini dilaporkan terjadi pada Senin 5 September 2011 saat pesawat akan lepas landas menuju Bangkok, demikian menurut sebuah surat kabar setempat.

Namun, Gurung meragukan bahwa tikus yang menjadi masalah di Kathmandu adalah hewan yang sama yang ditemukan di Hong Kong.

Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Ahmad Luthfi pamitan jelang pensiun

Momen Haru Irjen Ahmad Luthfi Lebaran Bareng Anggota: Ini Operasi Ketupat Terakhir Saya

Operasi Ketupat Candi 2024 akan menjadi operasi kepolisian terakhir bagi Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi karena akan segera pensiun pada November 2024 mendatang

img_title
VIVA.co.id
16 April 2024