VIVAnews - Kepolisian Manhattan, New York, menangkap seorang ahli pemrograman asal China yang bekerja untuk Bank Federal New York. Ia dituduh mencuri kode perangkat lunak (software) senilai US$10 juta (Rp90 miliar) dari Bank Federal.
Bo Zhang, demikian nama programmer itu, juga dituduh menggandakan perangkat lunak itu ke dalam sebuah hard drive eksternal. "Bank berusaha memperketat lagi perlindungannya yang sudah ketat karena insiden ini," kata juru bicara Bank Federal New York, seperti diberitakan Reuters, Rabu 18 Januari 2012,
Menurut pihak berwenang, bank langsung menginterogasi Zhang setelah semua bukti yang ditemukan mengarah padanya. Perangkat lunak yang menjadi pangkal masalah adalah Program Akuntansi dan Pelaporan Milik Pemerintah (GWA).
Program ini dirancang untuk melacak alur miliaran dolar yang ditransfer pemerintah AS tiap harinya. Dibutuhkan biaya US$9,5 juta untuk mengembangkan perangkat lunak milik Kementerian Keuangan AS tersebut.
Zhang yang memiliki kewarganegaraan China ditangkap pada Rabu pagi waktu setempat. Namun ia dilepas lagi setelah sidang hearing dan membayar uang jaminan sebesar US$200 ribu.
Walaupun tinggal di kota Queens, namun pria yang bekerja sebagai ahli pemrograman Bank Federal New York sejak mei 2011 ini diketahui memiliki pekerjaan lain di New Jersey. Pengacaranya, Joseph Grob, menolak mengomentari lebih jauh soal ini.
Zhang sendiri mengakui kalau ia menggandakan kode perangkat lunak itu dalam drive miliknya. "Saya hanya menggunakannya untuk kepentingan pribadi, juga untuk berjaga-jaga jika sewaktu-waktu saya kehilangan pekerjaan saya," ujarnya.
Zhang dijerat pasal pencurian properti milik negara, dan ia bisa dikenai hukuman 10 tahun penjara jika terbukti bersalah. Ia akan menjalani sidang lagi pada 17 Februari. (umi)
Sumber :
VIVA.co.id
19 April 2024
Baca Juga :
Komentar
Topik Terkait
Jangan Lewatkan
Terpopuler
Sebagian besar negara di dunia, besar dan kecil, telah menyatakan kecaman dan kemarahan mereka atas genosida Israel di Jalur Gaza, yang telah berlangsung 6 bulan terakhir
Pengemudi Fortuner Arogan Bikin Geram Kolonel Pom Jeffri: Gayanya Melebihi Tentara
Nasional
19 Apr 2024
Aksi Pierre WG Abraham, pengemudi mobil Toyota Fortuner yang pakai pelat dinas palsu ditegaskan mencoreng institusi TNI.
Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Sulawesi Selatan (Sulsel) mengeluarkan pernyataan sikap terkait video Pendeta Gilbert Lumoindong yang diduga menghina agama Islam.
Komandan senior Garda Revolusi Iran (IRGC) menyampaikan bahwa Iran dapat meninjau kembali penggunaan nuklirnya di tengah memanasnya hubungan dengan Israel.
Menko Ekonomi Airlangga Hartarto menyatakan bahwa Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 36 Tahun 2023 tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor.
Selengkapnya
VIVA Networks
Memiliki mobil baru menjadi impian sebagian orang. Namun bagi yang ingin meminang Toyota Fortuner, sebaiknya sesuaikan terlebih dahulu gaji per bulan, atau pendapatan
Benarkah Insecure Dosa? Begini Kata Habib Jafar
Sahijab
sekitar 1 bulan lalu
Istilah "insecure" erat kaitannya dengan tingkat percaya diri seseorang, yang merupakan perasaan yang dapat berubah sesuai dengan situasi yang dialami. Apakah ini dosa?
7 Persiapan Nonton Konser TVXQ di Jakarta, Tiket dan Lightstick Wajib Banget!
IntipSeleb
14 menit lalu
Menonton konser TVXQ di Jakarta butuh persiapan lho, Cassiopeia. Yuk, intip langkah-langkah persiapan nonton 2024 TVXQ! Concert 20&2 di Jakarta pada 20 April 2024.
Dike Sabrina kembali duet bersama Shinta Arsinta dengan membawakan lagu yang berjudul 'Menungso Ora Toto'. Keduanya memang sering kali berkolaborasi untuk channel YouTube
Selengkapnya
Isu Terkini