Panglima Militer PNG Dikudeta Anak Buah

Tentara Papua Nugini
Sumber :
  • Dok. Kementerian Pertahanan Australia

VIVAnews - Sekelompok tentara di Papua Nugini (PNG) melancarkan kudeta terhadap panglima militer mereka. Para tentara pun mengambil alih markas militer di Port Moresby, Kamis 26 Januari 2012. Selanjutnya, mereka berencana menggulingkan Peter O'Neill dari jabatan perdana menteri.

Seperti diberitakan Washington Post, panglima militer PNG Brigadir Jenderal francis Agwi ditangkap para militer pembelot di Barak Murray dan saat ini tengah menjalani tahanan rumah. Tentara pemberontak sebelumnya telah menguasai Barak Taurama di Port Moresby pada dini hari waktu setempat.

Dalam drama penangkapan tersebut, tidak dilaporkan adanya pertumpahan darah. Selanjutnya, tentara pemberontak mengumumkan telah mengganti Agwi dengan Kolonel Yaura Sasa yang sebenarnya telah pensiun.

Sasa mengatakan tidak bermaksud melakukan kudeta. Namun, pemberontakan akan terus dilakukan jika O'Neill tidak mundur dan memberikan jabatan penuh kepada Michael Somare, perdana menteri PNG yang sah menurut Mahkamah Agung negara tersebut.

"Baik Somare dan O'Neill punya tujuh hari melaksanakan perintah Mahkamah Agung untuk menyelesaikan konflik politik. Jika tidak, maka saya akan melakukan tingakan tegas demi menegakkan integritas konstitusi," kata Sasa.

Pemerintahan O'Neill menyerukan kepada Sasa dan para pendukungnya untuk menyerah. Mereka mengatakan, aksi Sasa tersebut tidak mendapatkan dukungan dari militer PNG secara luas.

Wakil Perdana Menteri Belden Namah menjelaskan, terdapat sekitar 30 tentara yang terlibat dalam kudeta tersebut. Sebanyak 15 di antaranya telah ditahan. Namah mengatakan, Sasa dapat dikenakan  pasal pengkhianatan yang hukumannya adalah mati.

Situasi politik di PNG tegang saat O'Neill mengumumkan diri sebagai perdana menteri setelah Somare tidak dapat menjalankan tugasnya karena sakit dan dirawat di Singapura. Namun, Mahkamah Agung memutuskan Somare masih menjadi perdana menteri yang sah dan O'Neill tidak berhak memerintah. Sejak saat itu, PNG memiliki dua perdana menteri yang saling bersitegang. (ren)

Kepemimpinan Perempuan di BUMN dan Cara BKI Lanjutkan Semangat Kartini
Kabid Humas Polda Sumut, Kombes Pol. Hadi Wahyudi.

Viral Pajero Polisi Kabur Usai Tabrak Lari Avanza Warga, Kombes Hadi Ungkap Faktanya

Viral video dinarasikan pengemudi Pajero yang merupakan polisi menabrak Avanza milik warga lantaran saldo e-Tol habis.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024