Redam Isu Kudeta, China Tutup 16 Website

Sosial media di China, Sina Weibo.
Sumber :
  • REUTERS/Stringer/Files

VIVAnews - China menutup 16 website dan menyaring komentar-komentar negatif di berbagai media sosial untuk meredam isu keretakan di pemerintahan dan rencana kudeta. Sebanyak enam orang yang dituduh menyebarkan isu juga ditahan.

Dilansir Xinhua, Minggu 1 April 2012, di antara website yang ditutup adalah meizhou.net, xn528.com dan cndy.com.cn. Website ini ditutup karena menyebarkan isu "kendaraan militer telah memasuki Beijing dan ada sesuatu yang salah terjadi di Beijing." Enam orang yang ditahan, saat ini tengah ditanyai perihal peran mereka dalam menyebarkan isu tersebut.

"Isu yang menyebar adalah pengaruh buruk bagi publik dan penutupan dilakukan sesuai dengan hukum untuk meredam rumor," kata juru bicara Kantor Informasi dan Internet Negara (SIIO).

Selain keenam orang tersebut, dilaporkan beberapa pengguna internet dan media sosial juga mendapat "peringatan keras dan penyuluhan." Juru bicara SIIO juga mengatakan, berbagai media sosial, termasuk Weibo, Twitternya China, mendapat teguran keras. Setiap komentar dan posting yang menyebutkan kata "kudeta" dihapuskan secara otomatis.

USA Today menuliskan, rumor di internet ini menyusul menghilangnya pejabat tinggi Partai Komunis di Kota Chongqing, Bo Xilai, sejak dipecat 15 Maret lalu. Bo dipecat setelah orang kepercayaannya sekaligus kepala polisi, Wang Lijun, meminta suaka AS.

Pasca pemecatan tersebut, Bo tidak pernah muncul lagi di publik dan diduga menghilang. Akibatnya, munculnya berbagai isu keretakan di tubuh Partai Komunis dan pemerintahan Beijing.

Aplikasi Ini Bisa Bikin Penumpang Terhibur di Pesawat
Workshop Literasi Digital

Workshop Makin Cakap Digital, Membentuk Kesadaran Etika Berjejaring bagi Guru dan Murid Sorong Papua

Semua guru dan murid yang hadir menunjukkan antusiasme tinggi dalam menyimak materi dari para narasumber.

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024