Menlu Hungaria: Integrasi UE Jangan Terhenti

Menlu Marty Natalegawa dan Menlu Hungaria Janos Martonyi
Sumber :
  • ANTARA/Andika Wahyu

VIVAnews - Menteri Luar Negeri Hungaria, Janos Martonyi, berharap krisis keuangan di zona euro saat ini jangan sampai menghentikan proses integrasi di Uni Eropa, yang sudah berlangsung puluhan tahun. Bila terhenti, ini tidak saja merugikan Eropa, melainkan juga belahan dunia lainnya saat mulai terinspirasi pada integrasi kawasan di Benua Biru itu.

"Meski tengah terjadi krisis di zona euro, integrasi kawasan Eropa masih punya masa depan. Bila perpecahan mulai dibiarkan, maka akan susah dihentikan. Pilihannya hanya satu, teruskan proses integrasi namun dengan lebih berhati-hati," kata Martonyi dalam kuliah umum di Universitas Paramadina Jakarta, Selasa 24 April 2012.

Martonyi berada di Jakarta untuk menemui Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa, pimpinan DPR, dan kalangan cendekiawan. Ini merupakan kali kedua bagi Martonyi menyambangi Jakarta, pertama pada 1991.

Martonyi menilai bahwa krisis utang di zona euro--yang beranggotakan 17 negara Uni Eropa--memang telah menimbulkan guncangan bagi Uni Eropa secara keseluruhan. Maka, muncul suara-suara sinis yang ragu apakah integrasi ekonomi dan keuangan di Eropa masih bisa berlanjut.

"Krisis ini menimbulkan cobaan berat bagi masa depan mata uang tunggal euro. Namun bukan berarti Eropa juga harus mengorbankan integrasi di sektor-sektor lain yang fondasinya sudah kokoh seperti perdagangan dan pasar tunggal. Mekanisme penyelesaian krisis tengah berjalan. Uni Eropa bekerja sama dengan IMF untuk mengatasi krisis euro dan perlu disiplin fiskal yang lebih kuat lagi bagi semua anggotanya," kata Martonyi.

Menurut dia, bila Eropa gagal mengatasi masalah regional, bagaimana bisa menangani isu-isu global? "Eropa punya tanggungjawab, bagaimana meningkatkan perdagangan dan pasar tunggal yang telah menjadi inspirasi bagi banyak negara di dunia," kata Martonyi.

Usulan Kejaksaan Izinkan Lima Smelter Perusahaan Timah Tetap Beroperasi Disorot

Inspirasi ASEAN

Dia mengingatkan bahwa proses integrasi Eropa yang sudah berlangsung lebih dari 50 tahun ini sudah menjadi inspirasi bagi negara-negara di kawasan lain. ASEAN, contohnya, turut terinspirasi mengintegrasikan hubungan satu sama lain di Asia Tenggara dan mengambil hikmah dari tantangan-tantangan yang dihadapi Uni Eropa, kata Martonyi.

Menurut dia, Indonesia dan negara-negara anggota ASEAN lainnya telah menunjukkan pertumbuhan ekonomi yang luar biasa saat belahan lain di dunia mengalami guncangan keuangan. "Indonesia menjadi pemain kunci dalam membentuk skema integrasi regional tersukses setelah Uni Eropa, yaitu ASEAN," kata Martonyi.

Sebelumnya, dalam pertemuan antara Martonyi dengan Natalegawa, kedua Menlu juga menandatangani Perjanjian Bebas Visa bagi pemegang Paspor Diplomatik dan Dinas antara RI dan Hungaria. Kementerian Luar Negeri RI juga mengungkapkan bahwa kedua Menlu membahas upaya peningkatan kerjasama ekonomi, perdagangan, investasi, energi dan kontak antarwarga.

Mahfud MD Blak-blakan Soal Langkah Politik Berikutnya Usai Pilpres 2024
Jemaah haji Indonesia mendengarkan khutbah Subuh jelang wukuf.

Cegah Informasi Simpang Siur, Jemaah Haji Diimbau Tak Bagikan Kabar Tidak Benar di Media Sosial

Menurut Direktur Bina Haji PHU Arsad Hidayat, jemaah haji diminta tidak asal membagikan informasi yang beredar di media sosial yang belum jelas kebenarannya.

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024