Diduga Pria, Atlet India Dilaporkan ke Polisi

Tentara India berjaga di depan pengilangan minyak di Punjab
Sumber :
  • REUTERS/Ajay Verma

VIVAnews - Kepolisian India menangkap Pinki Pramanik, seorang atlet lari wanita atas tuduhan pemerkosaan. Tak hanya itu, pelapornya juga menuduh Pramanik sebagai pria yang menyamar menjadi wanita.

Yang melayangkan kedua tuduhan itu adalah rekan Pramanik, yang juga merupakan seorang wanita. Namun, Pramanik menampik semua tuduhan dan menolak menjalani tes untuk memastikan jenis kelaminnya.

"Sepanjang karier saya sebagai atlet, saya telah berkali-kali menjalani tes. Mengapa saya harus setuju untuk menjalani tes konyol semacam itu?," kata Pramanik seperti dikutip Times of India, dilaporkan kantor berita BBC, Jumat 15 Juni 2012.

Menurut petugas kepolisian Baguihati, Kolkata, wanita yang menjadi rekan Pramanik melaporkan penyabet tiga medali emas South Asia Games di Kolombo itu, karena kesal diberi janji palsu.

"Pelapor mengatakan bahwa atlet wanita ini sebenarnya adalah pria, dan mereka telah tinggal bersama selama beberapa bulan. Atlet ini berjanji akan menikahi pelapor, namun kemudian membatalkannya," kata seorang petugas polisi senior di kepolisian Baguihati, Kolkata.

Menyikapi kasus ini, Federasi Atlet India menyatakan mereka belum akan mengambil tindakan hingga penyelidikan polisi selesai, dan hasil pemeriksaan medis wanita 27 tahun ini didapat.

Pinki Pramanik adalah atlet lari wanita jarak 400 meter dan 800 meter. Dia memenangi emas untuk lari jarak 4x400 meter di ajang Doha Asiad pada 2006, serta medali perak di Melbourne Commonwealth Games 2006 untuk cabang yang sama. (art)

Perjuangan Dinda Kanyadewi Main Film Badarawuhi di Desa Penari, Make Up sampai 6 Jam
Prabowo Subianto, Airlangga Hartarto, Zulkifli Hasan

Prabowo Ingin Bentuk 'Executive Heavy" dengan Rangkul Semua Parpol, Kata Peneliti BRIN

Pengamat politik yang merupakan Peneliti Utama BRIN menyebut upaya Prabowo Subianto untuk merangkul parpol lain non-pendukungnya, sesuai dengan janji kampanyenya.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024