Iran: Israel Bunuh Rakyatnya Sendiri

Ledakan bus berisi turis Israel di Bulgaria
Sumber :
  • REUTERS/Bulphoto Agency/Besove.com

VIVAnews - Utusan Iran untuk PBB membantah negaranya terlibat dalam pemboman di Bulgaria yang menewaskan lima turis asal Israel. Dia malah balik menuduh bahwa Israel yang justru merencanakan serangan tersebut.

Diberitakan Reuters, Rabu 25 Juli 2012, pengeboman bunuh diri itu terjadi pekan lalu di sebuah bus di bandara Bulgaria. Selain enam orang tewas, termasuk pelaku, sopir bus naas tersebut juga menjadi korban.

Sebelumnya, Israel menuduh Iran yang membekingi Hizbullah berada di balik penyerangan yang juga melukai 30 orang itu. Iran membantah keras tudingan Israel.

Salurkan Gaji hingga THR PNS, Sri Mulyani Sudah Gelontorkan Rp 70,7 Triliun

"Menakjubkan, dalam beberapa menit setelah serangan teroris, Israel langsung menuduh Iran," kata Duta Besar Iran untuk PBB, Mohammad Khazaee, dalam debat soal Timur Tengah di Dewan Keamanan PBB.

Iran mengatakan bahwa mereka menolak segala jenis tindak terorisme terhadap orang tidak berdosa. Dalam komentarnya, Khazaee, balik menuduh Israel yang merencanakan pemboman tersebut. Ini adalah satu lagi bentuk konspirasi zionis.

"Operasi teroris macam ini hanya bisa direncanakan dan dilakukan oleh rezim yang sama, yang tercatat dalam sejarah, telah melakukan pembunuhan dan aksi terorisme demi memperoleh keuntungan politik," kata Khazaee.

"Saya bisa menghadirkan banyak contoh yang menunjukkan bahwa rezim ini (Israel) membunuh rakyatnya sendiri dan umat Yahudi tidak berdosa dalam beberapa dekade terakhir," kata Khazaee.

Tidak kalah panasnya, komentar Khazaee dibalas oleh Dubes Israel untuk PBB, Haim Waxman. Dia mengatakan bahwa "sidik jari" Iran telah terdapat dalam berbagai serangan bom di Bulgaria dan di seluruh dunia.

"Komentarnya menggelikan, tapi tidak mengejutkan, keluar dari pemerintah yang sama yang mengatakan bahwa serangan 9/11 adalah konspirasi dan membantah pembantaian Yahudi oleh Nazi Jerman (Holocaust)," kata Waxman. (eh)

Brandon Salim dan Dhika Himawan

Effort Banget, Begini Proses Lamaran Brandon Salim dan Dhika Himawan yang Penuh Kejutan

Proses kejutan untuk melamar Dhika Himawan cukup panjang, pertama-tama, Brandon Salim meminta restu pada orang tua Dhika Himawan pada 29 Februari 2024

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024