24-8-1954: Presiden Brazil Bunuh Diri

Getulio Vargas
Sumber :
  • Wikimedia Commons / Governo do Brasil

VIVAnews - Pada 58 tahun yang lalu, Presiden Getulio Vargas ditemukan sudah dalam keadaan tak bernyawa oleh putranya di apartemen pribadinya. Penyelidikan polisi menyatakan bahwa pemimpin Brazil itu bunuh diri dengan tembakan pistol ke arah jantung.

Menurut laman stasiun televisi BBC, peristiwa tragis itu terjadi beberapa jam setelah Vargas menyatakan mundur sebagai presiden. Sebelum mengakhiri hidupnya, Vargas menulis ungkapan di secarik kertas. Isinya, kekecewaan mendalam krisis ekonomi yang saat itu menghantam Brazil.

Dalam ungkapan itu, Vargas menyesal bahwa upayanya "membebaskan" rakyat Brazil tercemar oleh kepentingan-kepentingan asing, yang dia tuding sebagai biang keladi krisis ekonomi yang menjerat bangsanya.

"Tak ada yang tersisa selain darahku. Telah kuberikan hidupku kepada kalian, kini aku berkorban nyawa. Cara ini kupilih untuk membela kalian. Semoga jiwaku menyertai kalian, namaku terus ada di dalam perjuangan kalian," demikian penggalan ungkapan Vargas sebelum dia bunuh diri.

"Aku menempuh langkah awal menuju keabadian. Aku meninggalkan hidup menuju sejarah," demikian kalimat terakhir dari surat Vargas, yang disiarkan melalui stasiun radio nasional, dua jam setelah mayatnya ditemukan.

Tiga tahun setelah tewasnya Vargas, ekonomi Brazil terus diguncang krisis. Negeri Samba itu malah menanggung utang luar negeri US$1 miliar dan inflasi yang tinggi. Muncul spekulasi bahwa pemerintahan Vargas juga tercemar oleh korupsi dan sejumlah kesepakatan bisnis yang tak wajar.

Esports: PUBG Mobile Sukses Gelar Turnamen Komunitas hingga Influencer selama Ramadhan
Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus, Kuntadi

5 Orang jadi Tersangka Baru Korupsi Timah, Siapa Saja Mereka?

Lima orang kembali ditetapkan jadi tersangka kasus dugaan korupsi tata niaga komoditas timah wilayah Izin Usaha Pertambangan atau IUP PT Timah Tbk 2015-2022. Tiga ditahan

img_title
VIVA.co.id
27 April 2024