Menang Pemilu Georgia, Konglomerat ini Siap Jadi PM

Bidzina Ivanishvili
Sumber :
  • REUTERS/David Mdzinarishvili

VIVAnews - Presiden Georgia, Mikheil Saakashvili, mengakui kekalahan partainya pada pemilihan umum parlemen di negara bekas bagian Uni Soviet itu. Kemenangan diraih oleh koalisi pimpinan seorang konglomerat bernama Bidzina Ivanishvili, yang akan didaulat menjadi perdana menteri baru Georgia.

Menurut kantor berita Reuters, Presiden Saakashvili dari Partai Gerakan Nasional Bersatu (UNM) pada Selasa waktu setempat memberi selamat atas kemenangan Ivanishvili pada Pemilu 1 Oktober lalu. Pemimpin Partai Georgian Dream itu selama ini tampil sebagai kubu oposisi utama di parlemen.

Dengan kemenangan kubu oposisi di parlemen, pemerintahan Presiden Saakashvili tidak lagi menjadi kekuatan dominan di Georgia. Mereka harus berkompromi dengan oposisi untuk membuat kebijakan baru.

Selama ini pemerintahan Saakashvili dikecam karena memonopoli kekuasaan. Dia menindas para oposisi dan membatas sejumlah hak dan kebebasan warga. Tayangan rekaman video penyiksaan, pemukulan, dan pelecehan seksual di penjara disiarkan oleh kubu oposisi menjelang pemilu parlemen beberapa hari lalu sehingga mengundang aksi protes.

Sejumlah warga Georgia menyambut kemenangan kubu Ivanishvili. "Keadilan telah ditegakkan kembali. Saya yakin Ivanishvili akan membuat hidup kami jadi lebih baik," kata seorang warga bernama Nino Kantaria.

Dikenal sebagai pengusaha yang sukses meraih pundi-pundi sebesar US$6,4 miliar, yang membuat dia sebagai orang terkaya di Georgia versi majalah Forbes, Ivanishvili yakin bisa segera tampil sebagai perdana menteri.

Salah satu prioritas dia saat ini adalah memperbaiki hubungan negaranya dengan Rusia, yang beberapa tahun terakhir bersitegang dengan pemerintahan Saakashvili. Georgia bahkan pernah berkonfrontasi dengan Rusia dalam memperebutkan wilayah Ossetia Selatan dan Abkhazia. 

Ivanishvili juga akan memprioritaskan upaya menyeimbangkan anggaran negara. Ekonomi Georgia masih belum stabil setelah melemah pada 2009. Tingkat pengangguran di sana masih tergolong tinggi, yaitu 16 persen dan banyak warga yang kesulitan membiayai kebutuhan hidup.

Sementara itu, Saakashvili sendiri baru akan pensiun sebagai presiden Georgia tahun depan. Menurut undang-undang baru, yang akan berlaku tahun depan, kekuasaan presiden akan kian dibatasi. Sebaliknya, parlemen mendapat wewenang lebih besar, begitu pula dengan perdana menteri yang akan menjadi lebih berkuasa.

Muncul Banyak Versi Formasi Kabinet Prabowo, Gerindra: Semua Itu Mungkin Aspirasi
Dampak Gempa Garut, Rumah-rumah di Tasikmalaya Mengalami Kerusakan

Gempa Guncang Garut, Rumah-rumah di Tasikmalaya Mengalami Kerusakan

Gempa Magnitudo 6,5 Guncang Garut, Rumah-rumah di Tasikmalaya Mengalami Kerusakan

img_title
VIVA.co.id
28 April 2024