Al-Qaeda Serbu Kilang Minyak, 41 Warga Barat Diculik

Mokhtar Belmokhtar, gembol al-Qaeda di Sahara
Sumber :
  • REUTERS/Belmokhtar Brigade/Handout

VIVAnews - Sebuah kilang minyak di Aljazair diserbu gerombolan sempalan al-Qaeda menjelang malam hari pada Rabu waktu setempat. Penyerangan ini adalah balasan dari serangan pasukan Prancis ke Mali dalam memberantas teroris.

Diberitakan al-Arabiya, sebanyak 41 pekerja dari negara Barat diculik oleh gerombolan yang diyakini dikomandani oleh Mokhtar Belmokhtar, seorang veteran Sahara dan raja penyelundup. Di antara yang diculik adalah tujuh warga Amerika Serikat, sisanya adalah warga Irlandia, Inggris dan Jepang.

Mokhtar Belmokhtar adalah nama yang tidak asing lagi di kalangan intelijen Prancis. Pria yang dijuluki "Yang tidak bisa ditangkap" pada 2002 ini adalah gembong penculikan warga asing di Afrika Utara dalam satu dekade terakhir.

Kilang minyak Amenas yang diserbu adalah milik perusahaan minyak Aljazair, Sonatrach, bekerja sama dengan perusahaan minyak Inggris, PB, dan Norwegia, Statoil. Kantor berita Aljazair, APS, memberitakan dua orang terbunuh, salah satunya warga Inggris, enam orang terluka.

Para penculik dilaporkan masih berada di dalam kilang bersama para sandera. Pasukan Aljazair sudah mengepung lokasi dan mengupayakan negosiasi dengan para sandera. Seorang tentara mengatakan bahwa para penyerang datang dari Mali.
 
Pemerintah Amerika Serikat mengatakan bahwa mereka terus mengawasi perkembangan situasi di Aljazair. "Kami memonitor situasi dan terus berhubungan dengan pemerintah Aljazair dan mitra lainnya di kawasan," kata juru bicara Dewan Keamanan Nasional AS, Tommy Vietor.

Para penculik menuntut dihentikannya operasi militer Prancis terhadap militan al-Qaeda di Mali. Jika tidak, para sandera tidak akan selamat, seperti diberitakan kantor berita ANI. (sj)

Terinspirasi Langkah Indonesia, Amerika Serikat Suarakan Penundaan dan Perubahan Kebijakan EUDR
Dokter sekaligus influencer, Qin Huilan tampil di ajang Paris Fashion Week.

Berawal dari Hobi Pakai Brand Mewah, Selebgram Berusia 70 Tahun Ini Debut di Paris Fashion Week

Di usia yang tak muda lagi, Qin Huilan baru saja memulai debut di runway Paris Fashion Week. Qin Huilan berjalan di peragaan busana Miu Miu Fall/Winter 2024.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024