Sumber :
- REUTERS/Amir Cohen
VIVAnews -
Israel terkena getahnya dari konflik bersenjata di Suriah. Akhir pekan kemarin, tentara Israel dua kali ditembaki dari Suriah dan langsung dibalas dengan serangan yang menghancurkan pos senapan mesin di Suriah.
Diberitakan
Reuters , serangan balasan itu dilancarkan pada Minggu waktu setempat ke arah wilayah Suriah di Dataran Tinggi Golan. Serangan mengenai sebuah kendaraan militer, namun tidak orang yang terluka.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Berawal dari Hobi Pakai Brand Mewah, Selebgram Berusia 70 Tahun Ini Debut di Paris Fashion Week
Diberitakan
Baca Juga :
Terinspirasi Langkah Indonesia, Amerika Serikat Suarakan Penundaan dan Perubahan Kebijakan EUDR
Belum jelas pihak mana yang menembaki tentara Israel, apakah tentara pemerintah atau pemberontak.
Menurut juru bicara militer Israel, Letnan Kolonel Peter Lerner, serangan itu jelas bukan peluru nyasar. Dia mengatakan, pasukan Israel langsung membalas dengan menghancurkan pos senapan mesin, tempat serangan tersebut berasal.
Bukan kali ini saja Israel menjadi sasaran konflik di Suriah. Terhitung beberapa kali roket dan peluru ditembakkan ke wilayah Israel sejak perang saudara pecah di Suriah lebih dari dua tahun lalu.
Menteri Pertahanan Israel, Moshe Yaalon, mengatakan bahwa Israel akan menanggapi dengan serius seluruh serangan dari Suriah. "Setiap tembakan dari wilayah Suriah akan dibalas secepatnya dengan menghancurkan sumber serangan," kata Yaalon.
Lokasi yang menjadi sasaran serangan Suriah adalah Dataran Tinggi Golan, wilayah sebelah selatan Israel yang juga berbatasan dengan Yordania. Wilayah ini dicaplok Israel pada Perang Timur Tengah tahun 1967.
Wilayah ini sangat dekat dengan lokasi konflik di Suriah. Sejak itu, Dataran Tinggi Golan
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Belum jelas pihak mana yang menembaki tentara Israel, apakah tentara pemerintah atau pemberontak.
