- REUTERS/Yorgos Karahalis
VIVAnews - Para pengunjuk rasa di berbagai negara Eropa menyamakan Kanselir Jerman, Angela Merkel, dengan pemimpin Nazi Adolf Hitler. Hal ini tidak ayal memicu kemarahan warga Jerman yang merasa memiliki niat baik namun disambut dengan kecaman.
Unjuk rasa ini digelar di Siprus, Yunani dan Spanyol dalam beberapa minggu terakhir. Dalam unjuk rasa di Madrid, Spanyol, para pengunjuk rasa membawa poster bergambar Merkel yang mengenakan baju tentara Nazi. Di Yunani, para pengunjuk rasa melakukan salam Nazi saat mengecam Merkel yang dinilai menerapkan syarat terlalu ketat dalam memberikan bantuan.
Demonstrasi ini menuai protes dari warga Jerman yang mempertanyakan tujuan menyamakan Merkel dengan Hitler. Menurut mereka, ini adalah air susu dibalas tuba, Jerman hanya berusaha membantu.
"Saya tidak mengerti mengapa mereka menyalahkan Jerman yang berusaha membantu. Padahal kami berpikir uang yang kami berikan melalui pajak akan dapat membantu," ungkap salah seorang warga lansia Jerman kepada BBC, Senin 1 April 2013.
Sementara warga Jerman lainnya protes dengan penggunaan berbagai simbol Nazi ketika berunjuk rasa kemarin. "Ketika Anda melihat orang Yunani menirukan salam Nazi, itu sangat tidak sopan. Hal tersebut tidak diizinkan di Jerman dan seharusnya tidak dibolehkan juga di negara lainnya," tegas seorang wanita muda asal Bavaria.
Editor bidang ekonomi harian Bild, Jan Schaefer, mengatakan jika demonstrasi itu terus berlangsung dikhawatirkan semakin banyak warga Jerman yang akan marah melihat hal itu.
"Padahal dana talangan yang diberikan kepada mereka, salah satunya bersumber dari kenaikan pajak yang dipungut dari warga Jerman. Jadi kenapa Anda berteriak dan memprotes kami?" tegas Schaefer.
Menteri Keuangan Jerman, Wolfgang Schaeuble, dalam sebuah penampilan di televisi, mengatakan bahwa menjadi negara dengan perekonomian kuat memang menimbulkan kecemburuan dari negara-negara lain.
"Sama saja ketika Anda berada di sekolah, kemudian Anda memperoleh nilai yang lebih baik dibandingkan yang lain. Mereka yang merasa kesulitan akan sedikit iri," ujar Schaeuble. (umi)
Tembus Final Liga 1, Persib Bandung Pilih Lawan MU atau Borneo FC?
Persib Bandung sukses melaju ke partai final Liga 1 usai menundukkan Bali United dalam laga semifinal leg kedua championship series.
