KPU Malaysia Akan Usut Tinta Pemilu

Ilustrasi Pemilu Malaysia
Sumber :
  • todayonline

VIVAnews -- Komisi pemilihan umum Malaysia akan menindaklanjuti delapan laporan terkait soal tinta yang mudah pudar usai warga menggunakan hak pilihnya, Minggu 5 Mei 2013.

Ada Kesan Anies Baswedan Mulai Ditinggalkan Partai Pendukungnya, Menurut Pengamat

Menurut Ketua Komisi Pemilu Tan Sri Abdul Aziz Yusof, penyebab mudah lunturnya tinta pemilu bukan karena kualitas tinta yang buruk. " Tetapi lebih kepada bagaimana cara mencelupkan jari kita ke dalam tinta," kata Abdul Aziz kepada wartawan di Putarajaya, seperti dilansir dari laman The Star.

Hal serupa juga disampaikan oleh Wakil Ketua Komisi Pemilu, Ahmad Wan Omar. Dia mengatakan untuk mencegah tinta agar tidak mudah luntur, warga perlu mencelupkan beberapa kali jarinya ke dalam tinta.

"Saya sudah mencelupkan dua kali jari saya ke dalam tinta dan hingga kini tinta itu masih menempel, walaupun sudah beberapa kali saya cuci," ujarnya.

Ahmad Wan menyebut, kurang sosialisasi mengenai hal ini mungkin disebabkan ketidaktahuan 25 ribu pekerja Komisi Pemilu dalam mengakali supaya tinta tidak mudah luntur dan masih menempel di jari pemilih.

Kendati begitu, Abdul Aziz akan tetap memproses semua laporan yang masuk kepada Komisi Pemilu.

Sebelumnya polisi melaporkan ada delapan warga yang mengatakan tinta di jari mereka mudah luntur setelah terkena air. Laporan itu berasal dari Serdang, Gombak dan Hulu Selangor.

Chandrika Chika

Kondisi Terkini Chandrika Chika di Tahanan, Usai Jadi Tersangka Kasus Narkoba

Usai resmi ditahan, orangtua Chandrika Chika langsung menjenguk sang putri. Ibunda Chandrika Chika, Poppy Putry, mengungkapkan bahwa anaknya dalam keadaan yang baik.

img_title
VIVA.co.id
25 April 2024