Sumber :
- Cleveland Police Dept/Handout via Reuters
VIVAnews
- Penemuan tiga korban penculikan di sebuah rumah di Seymour Avenue, Cleveland, Amerika Serikat, pada Senin malam waktu setempat, ikut menimbulkan kembali harapan bagi keluarga Summers. Pasalnya putri mereka, Ashley Nicole Summers, diduga ikut menjadi korban penculikan di Cleveland karena menghilang sejak tahun 2007 silam.
Dilansir laman Dailymail , Rabu 8 Mei 2013, Ashley Summers berusia 14 tahun ketika tahun 2007 silam, dia dilaporkan menghilang dari rumahnya. Ashley menghilang di lokasi yang sama dengan penemuan dua korban penculikan, Amanda Berry dan Gina DeJesus.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Dilansir laman Dailymail , Rabu 8 Mei 2013, Ashley Summers berusia 14 tahun ketika tahun 2007 silam, dia dilaporkan menghilang dari rumahnya. Ashley menghilang di lokasi yang sama dengan penemuan dua korban penculikan, Amanda Berry dan Gina DeJesus.
Awalnya, keluarga menyangka Ashley kabur dari rumah pamannya, tempat dia tinggal, karena sehari sebelum menghilang mereka diketahui bertengkar hebat. Namun setahun sesudahnya, polisi dan FBI menyakini bahwa Ashley merupakan remaja yang bisa dijadikan target penculikan.
Pada tahun 2009 silam, agen FBI menduga ada keterkaitan antara kasus menghilangnya Ashley dan kasus Amanda dan Gina. Apabila dilihat dari penampilan fisik Ashley dan kedekatan lokasi rumahnya dengan tempat terakhir kali ketiga korban penyekapan terlihat, menimbulkan dugaan bahwa kasus ini saling terkait.
Polisi bahkan menduga keempatnya diculik oleh pelaku yang sama. Agen khusus FBI yang menangani kasus Cleveland, Vicki Anderson, mengatakan teringat kasus Ashley ketika mereka mengumpulkan barang bukti di rumah pelaku, Ariel Castro.
"Kami tetap mengingat kasus Ashley, entah itu dalam barang bukti yang kami temukan di rumah pelaku atau seseorang yang kami temui dan mungkin mengingat sesuatu," ujar Anderson.
Dalam proses pencarian Ashley, polisi sampai mengerahkan anjing pelacak di rumah Ariel pada Selasa kemarin. Tidak diketahui dengan jelas mengapa anjing pelacak dilibatkan.
Polisi mengatakan bahwa Ashley memiliki tato di bagian atas tangannya, kelahiran 16 Juni 1993, sehingga saat ini Ashley berusia 19 tahun. Pihak penyelidik mengatakan akan berbicara dengan ketiga korban apabila mereka mengetahui informasi mengenai menghilangnya Ashley. (eh)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Awalnya, keluarga menyangka Ashley kabur dari rumah pamannya, tempat dia tinggal, karena sehari sebelum menghilang mereka diketahui bertengkar hebat. Namun setahun sesudahnya, polisi dan FBI menyakini bahwa Ashley merupakan remaja yang bisa dijadikan target penculikan.
