Ramadan, Saudi Akan Usir Warga Asing yang Makan di Tempat Umum

Polisi syariah di Arab Saudi
Sumber :
  • REUTERS/Ali Jarekji

VIVAnews - Pihak berwenang Arab Saudi mengancam akan usir warga asing non muslim yang tertangkap basah makan di tempat umum selama jam puasa di bulan suci Ramadan. Sama seperti mayoritas umat Muslim di Indonesia, umat muslim di Arab Saudi memulai hari pertama puasa Rabu ini.

Menurut stasiun berita al-Arabiya peringatan atas warga asing non muslim itu diumumkan Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi melalui situs resmi kantor berita Saudi Press Agency (SPA) Selasa kemarin. "Warga non muslim di Kerajaan dilarang makan atau minum di tempat umum selama Ramadan demi menghormati kesucian Ramadan dan perasaan kaum Muslim," ujar Kementerian Dalam Negeri Saudi.

Masih menurut Kementerian Dalam Negeri Saudi, apabila warga asing non-muslim ini tertangkap basah, maka akan dikenakan tindakan pencegahan, mulai dari pemutusan kontrak kerja hingga diusir dari Arab Saudi.

Polisi Periksa 21 Saksi Terkait Kasus TPPU yang Jerat Ahli Nuklir UGM

Pemerintah Saudi meminta seluruh perusahaan yang mempekerjakan warga asing untuk menginformasikan peraturan itu.

Arab Saudi merupakan salah satu negara yang menerapkan Hukum Syariah secara ketat. Di sana tercatat sedikitnya delapan juta warga asing, kebanyakan berasal dari Benua Asia, untuk bekerja.  (umi)

Ketum PSSI, Erick Thohir

PSSI Buka Suara soal Dugaan Pengaturan Skor Bhayangkara FC Vs Persik

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, buka suara terkait adanya dugaan match fixing atau pengaturan skor yang terjadi di laga antara Bhayangkara FC lawan Persik Kediri

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024