Panama Hentikan Kapal Penyelundup Rudal Korea Utara

Model rudal Korea Utara di Museum Memorial Perang Korea di Seoul, Korea Selatan.
Sumber :
  • REUTERS/Lee Jae-Won
VIVAnews -
Transaksi Grup GoTo Q1-2024 Meningkat, Kerugian Mulai Dipangkas
Aparat di Panama menyita kapal berbendera Korea Utara yang ternyata menyelundupkan rudal canggih dari Kuba. Rudal-rudal itu tersembunyi di antara kargo lainnya di kapal berawak lebih dari 30 orang tersebut.

Politikus Muda PDIP: Jokowi Membakar Rumahnya Sendiri

Diberitakan
Temui Jokowi, CEO Microsoft Komitmen Kembangkan Bisnis Teknologi di Indonesia
Reuters , Selasa 16 Juli 2013, kapal itu dihentikan ketika mendekati kanal Panama, dekat pelabuhan Manzanillo di sisi Samudera Atlantik. Awalnya, kapal itu diduga membawa narkoba. Namun ketika diperiksa ada beberapa rudal besar berwarna hijau dalam kontainer yang juga berisi gula merah.


"Kami akan tetap mengosongkan kapal itu dan mencari tahu apa yang ada di dalamnya. Kau tidak bisa membawa kapal dengan senjata yang tak terdaftar melalui Kanal Panama," kata Presiden Panama, Ricardo Martinelli.


Martinelli mengatakan, sebanyak 35 awak kapal ditahan. Kapten kapal dilaporkan hendak mencoba bunuh diri sesaat setelah kapal mereka dihentikan. Menurut Javier Caraballo, jaksa penuntut Panama, kapal itu hendak pulang menuju Korut.


Di bawah sanksi PBB, Korut dilarang mengekspor dan mengimpor senjata. Sanksi ini diperketat setelah negara itu melakukan uji nuklir ketiga mereka 12 Februari lalu. Termasuk dalam sanksi adalah kewajiban pemeriksaan terhadap seluruh kapal Korut.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya