- REUTERS/Mike Hutchings
VIVAnews - Nelson Mandela merayakan ulang tahun ke-95 di rumah sakit Pretoria. Sementara itu, rakyat Afrika Selatan dan seluruh dunia merayakan ulang tahun Mandela yang juga dicanangkan sebagai Hari Internasional Mandela oleh PBB.
Diberitakan BBC, Kamis 18 Juli 2013, Mandela masih dalam kondisi kritis namun stabil di rumah sakit Pretoria. Putrinya, Zindzi mengatakan bahwa Mandela mengalami kemajuan yang dramatis. "Sepertinya dia akan pulang ke rumah sebentar lagi," kata Zindzi.
Hari ulang tahun Mandela dicanangkan PBB sebagai Hari Internasional Mandela atas perannya yang mengagumkan dalam mengakhiri sistem apartheid di Afrika Selatan. Dia juga menjadi presiden kulit hitam pertama negara tersebut pada pemilu 1994.
Jutaan anak sekolah di Afrika Selatan menyanyikan lagu selamat ulang tahun untuk Mandela. Para pengagum Mandela juga telah berkumpul sedari Rabu malam di depan rumah sakit Pretoria, mendoakan kesembuhannya.
Untuk merayakan karir Mandela selama 67 tahun sebagai pengacara, aktivis, tahanan dan presiden, para sukarelawan di Afsel menghabiskan 67 menit untuk kegiatan sosial, seperti memperbaiki sekolah, panti asuhan, membersihkan rumah sakit dan membagikan makanan.
"Mari kira membayar pengorbanan Madiba dan kontribusinya melalui upaya kita membangun masyarakat yang lebih baik," kata Presiden Afsel Jacob Zuma. Madiba adalah nama klan Mandela. Di hari ini, Zuma akan menyumbangkan rumah untuk keluarga kulit putih miskin di wilayah Pretoria.
Sebuah proyek poster penghormatan pada Mandela tengah digarap. Sebanyak 700 poster soal Mandela dari seluruh dunia akan dipamerkan dan dilelang untuk amal.
Pada tataran global, seniman Afsel Paul Blomkamp memajang lukisan besar Mandela di Times Square, New York, Amerika Serikat. Pengusaha Inggris Richard Branson menghabiskan 67 menit untuk kerja sosial demi menghormati Mandela.
Sebuah konser hari Mandela juga akan digelar pekan ini di Melbourne, Australia, menghadirkan artis lokal dan Afrika. (umi)
Stafsus Bantah Erick Thohir Perintahkan BUMN Borong Dolar AS, Ini Penjelasannya
Stafsus Menteri BUMN Arya Mahendra Sinulingga membantah informasi yang menyebut bahwa Menteri BUMN, Erick Thohir telah meminta BUMN untuk memborong dolar AS.
