Sambangi Kanada, Menlu Marty Bawa 3 Agenda

Menlu RI Marty Natalegawa dan Menlu Kanada John Baird
Sumber :
  • Dokumentasi Kementerian Luar Negeri RI
VIVAnews
Pemprov DKI Jakarta Dukung Kerja Sama Proyek MRT Berkonsep TOD dengan Jepang
- Menteri Luar Negeri RI, Marty Natelegawa, pada tanggal 22-23 Agustus 2013 kemarin menyambangi Kanada dengan membawa tiga agenda.

Prudential Indonesia Bayarkan Klaim Asuransi 17 Triliun Selama 2023

Salah satunya untuk mematangkan rencana kunjungan Perdana Menteri Stephen Harper yang akan bertandang ke Indonesia pada bulan Desember mendatang. Hal itu tertulis dalam keterangan pers yang dikirimkan Kementerian Luar Negeri kepada
Netizen Soroti Ekspresi Ibu Chandrika Chika Usai Putrinya Ditangkap Narkoba: Bahagia Banget
VIVAnews pada Minggu, 25 Agustus 2013.

Jelang kunjungan PM Kanada, disepakatai adanya rencana aksi jangka pendek, menengah, dan panjang terkait hubungan kedua negara.


"Topik ini nantinya akan menjadi pokok pembahasan kedua pemimpin negara," kata Marty.


Dalam kunker kemarin, Marty juga memimpin Forum Konsultasi Bersama Indonesia-Kanada ke-3 di kota Ottawa. Ini merupakan forum pertama yang dilakukan pada tingkat Menlu.


Marty mengatakan, baik Kanada dan Indonesia merupakan negara yang memiliki perekonomian yang besar di dunia sehingga dapat berdampak terhadap kawasan maupun global, termasuk dalam menciptakan keamanan, perdamaian, dan kesejahteraan dunia.


Marty turut menggarisbawahi arti penting infrastruktur bilateral kedua negara yang semakin solid.


"Saat ini, infrastruktur bilateral Indonesia-Kanada terdiri dari pertemuan Kepala Pemerintahan kedua negara, Forum Konsultasi Tahunan tingkat Menteri, Dialog HAM, dan Forum Ekonomi," papar Marty.


Melalui infrakstruktur yang sudah ada, Marty berharap kedua negara dapat memaksimalkan peluang kerja sama yang lebih nyata ke depan bagi kepentingan rakyat kedua negara.


Menyorot kasus Timur Tengah


Di sela-sela Forum Konsultasi tersebut, ditandatangani sebuah MoU kerja sama antara Indonesia-Kanada mengenai program peningkatan kapasitas penanggulangan terorisme antara Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dengan Kemlu Kanada.


Marty juga menggunakan kesempatan itu untuk berdiskusi dan bertukarpandangan dengan Menlu Kanada, John Baird, untuk mencari solusi permasalahan di Palestina, Suriah dan Mesir.


"Indonesia dan Kanada memiliki peluang besar untuk mendorong adanya sebuah rekonsiliasi dan perdamaian di Timur Tengah," ungkap Marty.


Kedua Menlu juga membicarakan perkembangan terakhir di Laut China Selatan serta persiapan forum APEC 2013 yang rencananya akan diselenggarakan pada bulan Oktober mendatang di Bali.


Bidang perdagangan dan investasi menjadi subjek yang tak luput untuk dibahas, mengingat Kanada merupakan investor terbesar ke-24 dari 115 investor asing di Indonesia. (adi)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya