Rusia Beri Usulan Soal Suriah, Kongres AS Tunda Voting

Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Lavrov
Sumber :
  • REUTERS/Sergei Karpukhin

VIVAnews - Drama birokrasi di Amerika Serikat akan semakin berlarut-larut seiring ditundanya voting Kongres untuk persetujuan serangan ke Suriah yang didorong Presiden Barack Obama. Opsi baru muncul setelah Rusia memberikan usulan agar Suriah menyerahkan senjata kimianya agar AS menghentikan rencana serangan.

Diberitakan The Guardian, Selasa 10 September 2013, Obama menganggap tawaran Rusia ini sebagai salah satu terobosan yang mungkin saja dilakukan. Selain itu, jika dapat direalisasikan, maka akan berpotensi memberikan perkembangan positif pada konflik yang telah berlangsung 2,5 tahun di Suriah.

"Pertimbangan saya secara konsisten untuk masalah ini adalah resolusi diplomatis. Penyerahan senjata kimia tidak menyelesaikan masalah besar di Suriah. Tapi jika kita bisa mengambil langkah terbatas ini tanpa aksi militer, maka itu jadi rujukan saya," kata Obama dalam beberapa wawancara televisi.

Usulan Rusia ini diberikan setelah Menteri Luar Negeri John Kerry menawarkan solusi diplomatis pada Suriah. Berbicara di London, Inggris, Kerry mengatakan bahwa salah satu cara menghindari serangan AS adalah Suriah menyerahkan seluruh senjata kimianya dalam waktu sepekan.

Banyak yang mengatakan bahwa komentar Kerry ini hanya retorika semata dan tidak akan bisa direalisasikan. Namun gayung bersambut, Rusia menimpali pernyataan Kerry dengan usulan dilibatkannya pengawas internasional untuk serah terima senjata kimia Suriah.

"Jika pembentukan kendali internasional atas senjata kimia di Suriah bisa mencegah serangan, kami akan segera mendiskusikannya dengan Damaskus. Kami menyerukan pemimpin Suriah untuk tidak hanya setuju senjata kimianya diawasi internasional, tapi juga bergabung dengan traktat yang melarang penggunaan senjata kimia," kata Menlu Rusia, Sergey Lavrov.

Usulan Rusia ini memberikan opsi baru pada Kongres AS yang masih bingung menentukan pilihan, antara mendukung serangan atau tidak. Pemimpin Mayoritas di Kongres Harry Reid menunda voting hingga hari Rabu untuk melakukan debat terbatas anggota senat.

Pada debat Senin malam ini, anggota Kongres akan menerima penjelasan dari pemerintah dan pejabat militer soal situasi Suriah. Sementara itu, Obama terus gencar melakukan lobi-lobi politik untuk melancarkan rencananya.

Obama akan pidato kebangsaan pada Selasa malam soal Suriah. Pidato ini diharapkan bisa mengubah posisi anggota senat yang masih belum menentukan sikapnya.

Dubes Australia Beri Ucapan Selamat Idul Fitri ke Umat Muslim di Indonesia

Selain itu, Obama juga akan meyakinkan rakyat Amerika untuk mendukungnya. Menurut survey, hanya sekitar 16 persen rakyat Amerika yang mendukung serangan ke Suriah.

Manajer Manchester City, Pep Guardiola

Pesan Pep Guardiola ke Real Madrid: Bukan soal Permainan, Tapi Tolong Benahi Hal Ini

Pep Guardiola mendesak Real Madrid untuk ‘memperbaiki’ kondisi lapangan mereka di Santiago Bernabeu setelah hasil imbang 3-3 Manchester City di Liga Champions.

img_title
VIVA.co.id
10 April 2024