China Lampaui AS Sebagai Pengimpor Minyak Terbesar

Kapal Tanker
Sumber :
  • Ist
VIVAnews -
KPK Ungkap Masih Ada 6 Menteri dan 3 Wakil Menteri Jokowi Belum Lapor LHKPN
China melampaui AS sebagai negara mengimpor minyak terbesar di dunia. Konsumsi minyak China yang semakin besar tidak mampu dipenuhi lagi oleh produsen dalam negeri yang terpuruk karena bencana.

Saham Berdividen, Pilihan Terbaik untuk Investor Konservatif

Diberitakan
Generasi Muda Harus Cerdas Finansial Dalam Menabung dan Kelola Keuangan
BBC , Jumat 10 Oktober 2013, menurut data Badan Informasi Energi AS perekonomian China yang berkembang pesat membuat penjualan mobil di negara itu juga meroket. Imbasnya, kebutuhan akan bahan bakar terus bertambah.


Konsumsi minyak China lebih besar 6,3 juta barel per harinya dibanding produksi minyak dalam negeri. Sementara AS 6,2 juta.


Per harinya, AS memerlukan 18,6 juta barel minyak, jauh lebih besar dibanding China yang hanya 10,9 juta barel. Tapi, AS semakin meninggalkan ketergantungan mereka pada impor menyusul semakin baiknya teknologi tambang minyak AS.


AS berhasil mengembangkan teknologi hidrolik fracking mereka sendiri. Fracking adalah teknik penggalian gas dan minyak dari dasaran bebatuan. Sementara produksi China terganggu akibat banjir yang merusak ladang minyak mereka beberapa bulan lalu.


Jason Gammel, kepala riset minyak dan gas Eropa di Macquarie mengatakan bahwa langkah China ini akan terus berlanjut hingga lima tahun ke depan. Pada tahun 2022, kata Gammel, AS bisa memproduksi sendiri 20-22 juta barel minyak per hari.


Langkah AS ini akan sulit ditiru oleh China. Karena, lanjutnya, AS telah mempersiapkan diri dengan matang dalam menggunakan teknologi ini di ladang minyak mereka yang besar. (umi)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya