Myanmar Dihantam Serangkaian Bom

Hotel Traders di Yangon yang jadi sasaran bom
Sumber :
  • Reuters/ Soe Zeya Tun
VIVAnews
Pj Gubernur NTB Diminta Jaga Netralitas ASN Jelang Pilkada 2024
- Serangkaian bom meledak di Myanmar beberapa hari belakangan ini. Yang terbaru, pada Senin 14 Oktober 2013 sebuah bom meledak di sebuah hotel di kota terbesar Myanmar, Yangon, sehingga menyebabkan seorang tamu terluka.

Kalau Mau Damai, Atalarik Syach Kasih Syarat Ini ke Tsania Marwa

Bom pertama meledak Jumat lalu, membunuh dua orang dan melukai satu lainnya di sebuah penginapan di kota Taungoo, 55 kilometer dari ibukota, Naypyitaw. Sehari setelahnya, dua bom meledak lagi di Yangon. Kemudian satu bom ditemukan dalam keadaan belum meledak di sebuah restoran di Yangon.
Gokar Listrik Hadir di Indonesia, Lengkap dengan Sirkuit


Meski belum diketahui siapa yang berada di balik rangkaian pengeboman di Yangon, seorang pejabat polisi menyatakan sedang memburu orang yang sebelumnya menginap di sebuah kamar di hotel tersebut. Petugas keamanan lalu menyisir reruntuhan kamar di lantai 9 Hotel Traders, demikian dituturkan seorang saksi mata kepada
Reuters
.


"Suaranya seperti ledakan yang tertahan," kata Graeme Romer, seorang tamu hotel yang menginap di lantai 8.


Pihak berwenang belum mengetahui siapa orang yang dicurigai sebagai pelaku itu, meski juru bicara presiden Ye Htut mengaitkan aksi tersebut dengan posisi Myanmar saat ini sebagai Ketua ASEAN.


Pada tahun 2010, Myanmar juga diguncang sejumlah bom. Tiga bom meledak di Festival Air 2010 sehingga menewaskan 10 orang dan melukai lebih dari 170 orang. Sebelumnya, pada Mei 2005, tiga bom meledak di sebuah pusat konvensi dan pasar, serta membunuh 23 orang. (kd)


Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya