16-12-1991: Kazakhstan Lepas dari Uni Soviet

pesona astana, ibukota kazakhstan
Sumber :
  • REUTERS/Shamil Zhumatov

VIVAnews - Tepat 22 tahun yang lalu, Kazakhstan, negara di Asia Tengah yang berpenduduk mayoritas Muslim, memerdekakan diri dari Uni Soviet. Kazakhstan adalah republik eks Uni Soviet terakhir yang mengumumkan kemerdekaannya usai bubarnya negara komunis tersebut.

Awas Kehabisan! Pendaftaran Mudik Gratis Moda Bus Kembali Dibuka, Kuota 10.000 Orang

Nursultan Nazarbayev, pemimpin dari era komunis, diangkat menjadi presiden baru Kazakhstan.

Menurut stasiun televisi BBC, Kazakhstan saat ini merupakan negara terluas kesembilan di dunia. Sejak abad ke-19, negara yang wilayahnya didominasi padang steppa ini menjadi jajahan Rusia.

Banyak yang Mudik H-4, Menhub Minta Maskapai Berikan Promo di H-10

Setelah Rusia berubah komunis, Kazakhstan diangkat menjadi republik otonomi di dalam federasi Uni Soviet. Selama di bawah pendudukan Rusia, bangsa Kazakh beberapa kali mencoba memerdekakan diri. Namun, upaya tersebut gagal dan mengakibatkan jutaan orang Kazakh tewas akibat kelaparan dan pembantaian yang dilakukan pemerintah Moskow.

Sejak mundurnya rezim komunis pada dekade 1980-an, keinginan bangsa Kazakh untuk merdeka mulai menguat kembali. Pada Desember 1986, rakyat Kazakhstan, terutama kaum muda, melakukan demonstrasi besar-besaran memerotes dominasi Rusia di pemerintahan.

Anak Selebgram Aghnia Punjabi Diduga Dianiaya Pengasuh, Badan Diduduki hingga Kepala Dibanting

Di era Mikhail Gorbachev, gerakan bangsa Kazakh menuju kemerdekaan kian tidak terbendung. Setelah Uni Soviet bubar pada 1991, Kazakhstan bersama republik eks Soviet lainnya mengumumkan kemerdekaannya. (asp)

Ilustrasi proyek pembangunan.

Perkuat Ukhuwah, KEIND Ingin Berkontribusi Lebih untuk Negara

Lebih dari 200 pengurus pusat, pengurus daerah, pengurus luar negeri serta para Dewan KEIND hadir dalam silaturahmi nasional.

img_title
VIVA.co.id
29 Maret 2024