Obama dan Michelle Diisukan Tengah Tidak Akur

Michelle Obama
Sumber :
  • REUTERS/Jason Reed
VIVAnews -- Pernikahan pasangan orang nomor satu di Amerika Serikat (AS), Barack Obama dan Michelle awal pekan ini diisukan tengah retak. Hal itu dipicu dari absennya Michelle mendampingi Obama pada pekan lalu saat pulang kembali ke Washington DC, setelah menghabiskan libur Natal di Hawaii. 
Balon Udara Muncul di Ketinggian 9.000 Feet, AirNav Semarang Minta Pilot Waspada

Laman Australia, News Corporated, Senin 13 Januari 2014 melansir Michelle memilih tetap berada di Pulau Maui, Hawaii, bersama teman-teman wanitanya jelang perayaan ulang tahun ke-50 pada 17 Januari mendatang. Sementara Obama pulang ke Gedung Putih bersama kedua putri mereka, Sasha dan Malia. 
Sejarah Bakal Pecah, Besok Raja Aibon Kogila Serahkan Tongkat Komandan Pasukan Tengkorak Kostrad TNI

Menurut laporan harian Sunday Times, Michelle menginap di kediaman Ratu Talkshow, Oprah Winfrey. Menurut Gedung Putih, waktu khusus yang diberikan Obama kepada istrinya itu, merupakan hadiah khusus di ulang tahunnya yang ke-50. 
Makin Panas, Hotman Paris Tantang Rocky Gerung Adu Jotos di Ring Tinju

"Sebagai bagian dari kado ulang tahun dari Presiden, maka Ibu Negara akan tetap berada di Hawaii bersama teman-temannya hingga perayaan ulang tahun ke-50," ujar perwakilan Gedung Putih dalam sebuah pernyataan. 

Sementara Juru Bicara Gedung Putih, Jay Carney, yang ditanyai mengenai kasus ini mengatakan bahwa waktu berlibur tambahan yang diberikan Obama merupakan hadiah besar. 

"Apabila Anda memiliki anak, Anda tahu bahwa dengan mengatakan kepada pasangan, Anda dapat menghabiskan waktu satu pekan di luar rumah, sebenarnya merupakan sebuah hadiah yang besar," kata Carney. 

Tidak Seranjang

Isu keretakkan rumah tangga Obama dan Michelle yang telah dibangun 22 tahun lamanya, sudah terendus oleh media sejak Desember lalu. Saat itu tabloid National Enquirer mengutip sumber orang dalam di ruang Oval, yang mengatakan bahwa keduanya sudah tidak tidur di ranjang yang sama.

Laporan itu tidak diperintahkan untuk dicabut oleh Gedung Putih. 

Asumsi publik kian menguat ketika saat menghadiri Misa Penghormatan bagi mendiang Nelson Mandela Desember 2013 kemarin, Michelle yang duduk di samping suaminya yang sibuk berfoto selfie dengan Perdana Menteri Denmark, Helle Thorning-Schmidt, dan PM Inggris, David Cameron, malah menampakkan ekspresi wajah murung. 

Namun, terlepas dari isu keretakkan rumah tangganya, Michelle diketahui merupakan pendukung terbesar Obama yang saat itu masih menjabat sebagai Senator Illinois maju sebagai Presiden. Michelle yang saat itu bekerja sebagai Direktur Adminsitrasi Chicago Medical Centre, terpaksa mengundurkan diri agar bisa mendukung Obama dan mengasuh kedua putrinya. 

Dalam sebuah wawancara yang dilakukan dengan ABC News Amerika tahun 2012 lalu, Michelle mengaku jarang mempengaruhi kebijakan yang diambil Obama sebagai orang nomor satu di Negeri Paman Sam.

"Saya jarang menjejakkan kaki di West Wing (kantor Presiden). Bahkan orang terkejut apabila melihat kehadiran saya di sana. Saya jarang ke sana, karena pada kenyataannya Barack sudah memiliki para penasihat hebat yang dapat memberikan masukan dan panduan untuknya," ujar Michelle. (eh)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya