Sumber :
- REUTERS/Damir Sagolj
VIVAnews - Anda masih ingat dukun Malaysia bernama Ibrahim Mat Zin yang turut dalam misi pencarian pesawat nahas Malaysia Airlines dengan nomor penerbangan MH370? Dia menepati janjinya dengan kembali mendatangi Bandara Internasional Kuala Lumpur (KLIA) pada Rabu, 12 Maret 2014.
Dilansir laman The Star, Rabu ini, dukun yang berjuluk Raja Bomoh Sedunia Nujum VIP itu, membawa peralatan berbeda untuk membantu mata batin menerawang keberadaan pesawat jenis Boeing 777-200 ER itu. Kali ini, Ibrahim didampingi beberapa asisten yang membantu ritual tersebut.
Beberapa peralatan seperti air zam-zam, dua buah kelapa hijau, sebuah tongkat untuk membantu berjalan dan karpet disiapkan untuk membantu ritualnya. Aksi Ibrahim itu dilakukan di Anjung Tinjau KLIA dan disaksikan banyak orang.
Baca Juga :
Dua WNI Batal Terbang ke Paris Akibat Boarding Pass dan Visa Tertukar, Kinerja Kedutaan Disorot
"Tujuan dari ritual ini yaitu melemahkan roh-roh jahat sehingga anggota tim SAR bisa menemukan keberadaan pesawat, apabila memang benar jatuh," ungkap Ibrahim kepada media.
Dia menambahkan, ritual tersebut telah digunakan turun temurun. Bahkan, aksi Ibrahim menerawang keberadaan pesawat direkam dalam bentuk video dan diunggah ke situs media sosial.
Dalam video tersebut, terlihat Ibrahim dan kedua asistennya duduk berjejer di atas karpet yang dia bawa. Ibrahim yang terlihat duduk di bagian depan menggunakan tongkat tersebut untuk mendayung seolah-olah tengah berada di atas air. Sementara seorang asistennya yang duduk persis di belakang Ibrahim, terlihat membawa keranjang dan seolah-olah mengambil air lalu diletakkan di atas kepalanya.
Asisten Ibrahim lainnya yang duduk di bagian paling belakang, membawa dua buah kelapa hijau berisi air zam-zam.
Aksi tersebut mau tidak mau, membuat publik penasaran dan merekamnya. Sebelumnya, pada hari Senin kemarin, Ibrahim menggunakan sebuah teropong terbuat dari bambu dan perangkap kail ikan di sesi pertama ritualnya.
Dalam kesempatan itu, dia turut mengklarifikasi bahwa apa yang dilakukannya itu berdasarkan keinginannya pribadi, kendati sebelumnya dilaporkan dia diundang oleh salah satu pemimpin top Negeri Jiran.
Kantor berita Bernama melaporkan Ibrahim telah menekuni profesi sebagai bomoh atau dukun selama 50 tahun. Namanya kian populer setelah berhasil bantu menemukan korban dari beberapa kasus kecelakaan besar, salah satunya tragedi Highland Towers. (one)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Dia menambahkan, ritual tersebut telah digunakan turun temurun. Bahkan, aksi Ibrahim menerawang keberadaan pesawat direkam dalam bentuk video dan diunggah ke situs media sosial.
