Malaysia Rilis Transkrip Lengkap Pilot MH370 dengan Menara Pengawas
- REUTERS/Kham
VIVAnews - Kementerian Transportasi Malaysia pada Selasa, 1 April 2014, merilis transkrip lengkap pembicaraan antara menara pengendali udara dengan kokpit pesawat Malaysia Airlines MH370 tanggal 8 Maret 2014.
Dalam transkrip lengkap yang diunggah oleh stasiun berita Channel News Asia pada hari ini, transkrip itu dibagi ke dalam lima bagian yakni, saat pilot masih di darat meminta izin terbang, komunikasi ruang kokpit persiapan untuk lepas landas.
Kemudian izin diberikan menara pengendali udara kepada pesawat untuk lepas landas, lalu komunikasi saat burung besi itu sudah mengudara dan terakhir, saat pesawat MAS mengontak menara pengendali udara Ho Chi Minh di Vietnam. Di transkrip itu, tidak ditemukan hal yang mencurigakan.
"Tidak ada indikasi apa pun yang tidak normal di dalam transkrip itu," kata Pelaksana Menteri Transportasi, Hisammuddin Hussein.
Tim komunikasi Hisammuddin mengatakan, pada Senin malam kemarin transkrip itu akan tersedia saat sesi pertemuan dengan keluarga penumpang dan kru kembali digelar di Kuala Lumpur.
Kalimat terakhir yang tertulis di transkrip itu pun sesuai dengan informasi yang mereka sampaikan semalam yaitu "Selama malam Malaysia tiga tujuh kosong".
Pria yang juga menjabat sebagai Menteri Pertahanan itu juga menyampaikan bahwa pihaknya tengah menyelidiki siapa yang mengatakan kalimat itu. Apakah berasal dari sang kapten pilot, Zaharie Ahmad Shah atau dari kopilot, Fariq Abdul Hamid.
Pesawat jenis Boeing 777-200 ER itu dinyatakan hilang setelah kurang lebih satu jam mengudara pada Sabtu, 8 Maret 2014. Pesawat rute Kuala Lumpur menuju Beijing itu mengangkut 227 penumpang dan 12 kru.
Sebagian besar penumpang berasal dari Tiongkok. Namun, tujuh WNI juga berada di dalam pesawat itu.
Berdasarkan transkrip pembicaraan, kontak terakhir dengan menara pengendali udara terjadi pukul 01:19:29. Setelah itu, komunikasi terputus dan pesawat menghilang dari radar sipil.
Perdana Menteri Malaysia, Najib Tun Razak, pada Senin 24 Maret 2014 kemarin menyatakan perjalanan pesawat nahas itu berakhir di bagian selatan Samudera Hindia.
Berikut transkrip lengkap pembicaraan pihak ATC dengan kokpit pesawat Malaysia Airlines MH370:
Mayjen TNI Candra Wijaya Rotasi Jabatan Pejabat Utama Kodam XIII/Merdeka, Ini Daftarnya
Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Candra Wijaya merotasi sejumlah jabatan pejabat utama Kodam XIII/Merdeka diantaranya tiga Perwira Tinggi dan lima Perwira Menengah.
