Sumber :
- REUTERS
VIVAnews - Dunia penerbangan seakan tengah mengalami ujian berat. Belum usai proses penyelidikan jatuhnya pesawat maskapai Malaysia Airlines MH17 pada pekan lalu, maskapai Taiwan, Trans Asia yang jatuh dan menimpa rumah warga pada Rabu malam kemarin, maka hari ini pesawat maskapai nasional Aljazair, Air Algerie, dilaporkan hilang kontak.
Kantor berita Reuters, Kamis 24 Juli 2014, melansir pesawat itu mengangkut 110 penumpang dan enam kru. Burung besi jenis Airbus A320 dimiliki oleh perusahaan penerbangan asal Spanyol, Swiftair.
Menurut situs resmi perusahaan Air Algerie, pesawat lepas landas dari Burkina Faso, Afrika Barat pada pukul 11.07 waktu setempat dan seharusnya mendarat pukul 05.10 di Algier, Aljazair. Namun, hingga kini keberadaan pesawat tersebut belum diketahui.
"Layanan navigasi udara telah hilang kontak dengan pesawat Air Algerie pada Kamis ketika terbang dari Ouagadougou, Burkina Faso menuju Algier. Pesawat hilang kontak setelah 50 menit lepas landas," tulis maskapai itu dan dikutip kantor berita nasional Aljazair, APS.
Maskapai menambahkan, akan memulai rencana darurat untuk memulai pencarian pesawat dengan nomor penerbangan AH5017. Pesawat itu memiliki rute serupa menuju empat kali dalam seminggu.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Maskapai menambahkan, akan memulai rencana darurat untuk memulai pencarian pesawat dengan nomor penerbangan AH5017. Pesawat itu memiliki rute serupa menuju empat kali dalam seminggu.
