Sambut Lebaran, PM Malaysia Sampaikan Duka Tragedi Malaysia Airlines

PM Malaysia Najib Razak
Sumber :
  • REUTERS/Bazuki Muhammad
VIVAnews
YouTube Luncurkan sebuah Serial Dokumenter 5 bagian berjudul “Seribu Kartini”
- Warga Malaysia merayakan Idul Fitri pada hari ini, Senin 28 Juli 2014. Namun, awan duka justru menyelimuti Perdana Menteri Najib Tun Razak.

Mudik Lebaran 2024 Dinilai Beri Dampak Positif untuk Perekonomian Indonesia

Stasiun berita
Bakal Ada Adegan Ranjang Kim Soo Hyun dan Kim Ji Won di Queen of Tears?
Channel News Asia , melaporkan kesedihan itu disebabkan dua tragedi yang menimpa dua maskapai nasional, Malaysia Airlines. Hanya dalam kurun waktu kurang dari enam bulan, dua armada MAS diterpa bencana.

MAS dengan nomor penerbangan MH17 dilaporkan jatuh pada 17 Juli lalu diduga akibat dirudal oleh kelompok separatis Ukraina. Sementara MAS MH370 dinyatakan hilang pada 8 Maret lalu dan disimpulkan jatuh di bagian selatan Samudera Hindia. Sayang, hingga kini puing pesawat MH370 belum berhasil ditemukan.


Maka tak heran, di hari Idul Fitri, Najib terlihat berduka. Ketika memberikan sambutan merayakan hari pertama di bulan Syawal ini, Najib mengaku turut bersedih bersama keluarga penumpang.


"Tentu, saya dapat merasakan dan membayangkan apa yang akan mereka lalui. Ketika mereka bangun di pagi hari untuk menyambut Idul Fitri, anggota keluarga mereka yang tercinta justru tidak bersama mereka," ujar Najib pada Minggu malam.


Dalam kesempatan itu, dia berjanji segera membawa 43 jasad warga Negeri Jiran yang menjadi korban tewas MH17. Semula, Najib berjanji akan membawa pulang puluhan jasad itu sebelum hari Idul Fitri tiba.


Namun, menurut keterangan pejabat berwenang di Belanda, proses identifikasi jenazah bisa memakan waktu berminggu-minggu bahkan lebih, karena prosesnya yang tidak mudah. Dia pun kembali berjanji kepada rakyat Malaysia akan membawa jasad tersebut pulang.


"Saya akan membawa jasad mereka secepatnya untuk dimakamkan," tegas Najib.


Sisa jasad diyakini masih berada di lokasi jatuhnya pesawat di Desa Grabovo, timur Ukraina.


Kesedihan juga dirasakan oleh putri salah satu pramugari, Dora Shahila Kassim. Sang ibu, Diyana Yazeera, turut tewas dalam penerbangan rute Amsterdam menuju ke Kuala Lumpur.


Dalam akun Twitter-nya, Dora berkicau tidak akan bisa merayakan Lebaran secara lengkap.


"Ibu, hari raya tahun ini dan selanjutnya, tidak akan terasa lengkap. Saya tidak akan merayakan Lebaran tanpa kehadiranmu. Tolong, berhenti meminta saya untuk tetap tegar. Hal itu sulit dilakukan," tulis Dora.


Perasaan serupa juga dirasakan adik ipar kepala pramugrai MAS, Zulkifli Abdul Rahman dan dua anak mereka. Sebab, kakak iparnya, Azrina Yakob dan keluarga seharusnya merayakan Idul Fitri di bagian utara Malaysia. Mereka sudah sejak lama merencanakan hal tersebut.


"Tanpa kehadiran mereka di hari raya ini, maka kami tidak dapat berbahagia. Dalam semua acara keluarga, Azrina, selalu membuat suasana lebih hidup," ujar Zulkifli.


Untuk menghormati perasaan keluarga penumpang, Pemerintah Negeri Jiran meniadakan kegiatan "open house". Biasanya di acara tersebut Najib menjamu tamu yang datang dari kalangan pejabat, Menteri dan publik di hari pertama perayaan Idul Fitri.


Duka juga ditunjukkan oleh media cetak berbahasa Inggris terbesar di Negeri Jiran, The Star. Di halaman pertama mereka memajang ikon batik biru MAS yang biasa digunakan sebagai warna seragam kru kabin. Di tajuk pemberitaan mereka menuliskan judul "MH370 dan MH17: doa dan harapan kami akan selalu bersama anggota keluarga tercinta yang telah tiada".(ita)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya