Sumber :
VIVAnews - Rakyat Palestina di Jalur Gaza merayakan Idul Fitri di tengah agresi militer Israel. Tidak ada suka cita, apalagi kemeriahan di Hari Raya Idul Fitri tahun ini. Mereka merayakan Lebaran di pengungsian dalam suasana mencekam.
Lebaran kali ini merupakan hari raya penuh duka bagi warga Gaza. Di hari raya ini, warga Gaza kehilangan orang-orang yang mereka kasihi. Lihat di sini.
Masyarakat Gaza juga sudah tak lagi memiliki rumah untuk tempat berteduh. Anak-anak tak memiliki tempat untuk bermain.
Israel telah merenggut itu semua. Kebahagiaan menyambut Idul Fitri sirna sudah.
"Kami ingin membelikan baju baru untuk anak-anak, tapi kami tidak punya uang. Perang ini telah menghancurkan kebahagiaan anak-anak. Israel telah membunuh kakak, ayah dan saudara anak-anak itu, sehingga hanya duka yang kami rasakan," kata salah satu warga Gaza di pengungsian.
Sudah lebih dari 1.000 warga Gaza tewas akibat bencana kemanusiaan itu.
Pejabat kesehatan Palestina menyatakan, kebanyakan korban tewas merupakan warga sipil.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Kami ingin membelikan baju baru untuk anak-anak, tapi kami tidak punya uang. Perang ini telah menghancurkan kebahagiaan anak-anak. Israel telah membunuh kakak, ayah dan saudara anak-anak itu, sehingga hanya duka yang kami rasakan," kata salah satu warga Gaza di pengungsian.
