VIDEO: Pembunuh Wartawan AS Diduga Warga Inggris

JANGAN DIPAKAI
Sumber :
  • Reuters

VIVAnews - Perdana Menteri Inggris James Cameron mengaku syok dengan insiden pembunuhan sadis yang menimpa seorang wartawan asal Amerika Serikat, James Foley. Cameron Syok karena sejumlah petunjuk yang ada mengindikasikan bahwa pelakunya adalah warga Inggris.

Pelaku yang merupakan anggota Negara Islam Irak dan Suriah (ISIS) merekam proses eksekusi James Foley dan menyebarkannya di  dunia maya.

"Kami belum dapat mengidentifikasi pelaku di video itu. Tapi, dari semua petunjuk yang ada, kemungkinan pelaku adalah warga Inggris," kata James Cameron. Lihat videonya

Dia juga mengakui, banyak warga Inggris yang pergi ke Irak dan Suriah dan bergabung dengan kelompok garis keras dan ikut menyebarkan teror dan kekerasan. Sejauh ini, Pemerintah Inggris berusaha melipatgandakan upaya untuk mencegah warganya terpengaruh faham kelompok militan ISIS dan pergi ke Irak dan Suriah.
 
"Kami juga akan menangkap dan menghukum mereka yang ikut serta dalam menyebarkan teror dan kekerasan," tegasnya.

Baca juga:

ISIS Tembaki 20 Pejuang Bersenjata Palestina hingga Tewas di Suriah
Sidang Perdana Perselisihan Hasil Pilpres 2024, Anies-Muhaimin

Cak Imin Siap Hadiri Sidang Putusan Sengketa Pilpres Jika Diwajibkan MK

Calon wakil presiden nomor urut 1, Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menyatakan siap hadir di sidang pembacaan putusan sengketa PHPU di Mahkamah Konstitusi.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024