Video: Pemindahan Makam Nabi Muhammad Masih Wacana

Madinah
Sumber :
  • http://www.cresset-travel.com
VIVAnews - Duta Besar Indonesia untuk Arab Saudi,  Abdurrahman Mohammad Fachir, mengatakan wacana pemindahan makam Nabi Muhammad bukan isu baru. Bahkan, isu itu sudah bergulir sejak dua tahun lalu dan kian menguat ketika musim Haji tiba.
5 Cara Ampuh Melepaskan Diri dari Kecanduan Alkohol

Dalam wawancara khusus yang dilakukan melalui telepon untuk program Kabar Pagi TV One pada Kamis, 4 September 2014, Fachir menyebut sejak isu itu berkembang pekan ini, belum ada pernyataan resmi dari Pemerintah Saudi.
Holding BUMN InJourney Siap Sambut Mudik dan Libur Lebaran 2024

"Jadi, kita anggap saja ini wacana yang bisa jadi hanya berakhir sekedar wacana. Tidak ada realisasinya," ungkap Fachir. 
Siapakah Nicole Shanahan? Sosok Miliarder Dermawan Ditunjuk Sebagai Cawapres AS

Cek videonya  

Fachir turut mengatakan Pemerintah Saudi tentu akan melindungi situs-situs bersejarah yang ada di sana, termasuk makam Nabi Muhammad. Mereka, ujar Fachir, akan mempertimbangkan pendapat dari umat Islam yang ada di seluruh dunia.

"Sebagai contoh misalnya, untuk perluasan pembangunan Masjidil Haram, ikut diawasi oleh Ulama-Ulama di Saudi," imbuh dia.

Mantan Duta Besar RI untuk Republik Mesir itu juga tidak yakin, mengenai alasan pemindahan makam, karena adanya kekhawatiran peziarah yang akan mengkultuskan makam tersebut.

"Pemerintah Saudi juga sangat kuat dan memantau para peziarah yang melakukan hal-hal di luar dari ajaran saat berkunjung ke makam tersebut," kata dia.

Isu pemindahan makam Nabi Muhammad ini bermula dari sebuah media cetak di Inggris, The Independent. Media tersebut mengutip isi dokumen konsultasi yang diajukan oleh akademisi Saudi, Dr. Dr Ali bin Abdulaziz al-Shabal dari Al-Imam Muhammad Ibn Saud dari Universitas Islam di Riyadh. Proposal tersebut, kemudian beredar di kalangan pengawas Masjid Nabawi, tempat makam Nabi Muhammad berada.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya