Pulau Nelayan Kupu-kupu di Meksiko

Pulau Nelayan Kupu-kupu di Meksiko
Sumber :
  • amusingplanet.com
VIVAnews - Selain hidangannya, Meksiko juga terkenal akan keindahan alamnya. Negeri yang terkenal dengan topi sombrero ini memiliki berbagai destinasi wisata alam yang patut dikunjungi minimal seumur hidup sekali.
Seorang Pria Nekat Terobos Istana Negara di Malam Takbiran, Polisi Bilang Begini

Sebut saja Kepulauan Galapagos, Pantai Cancun dan Acapulco yang terkenal menjadi tempat liburan favorit para pesohor dunia.
Lengkap! Jadwal Timnas Indonesia U-23 di Piala Asia U-23 Qatar

Namun, terdapat sebuah pulau di Meksiko yang tak kalah indah yang belum sepopuler destinasi lainnya. Dinamakan Isla de Janitzio, pulau ini adalah satu dari lima pulau di Danau Pátzcuaro yang terletak di negara bagian Michoacán. Pulau dengan panorama alam yang menakjubkan itu saat ini mulai populer di kalangan wisatawan.
39 Unit SPKLU PLN di Sepanjang Tol Trans Sumatra Siaga Layani Pemudik, Ini Titik Lokasinya

Pulau tersebut dapat dicapai sekitar 20 menit dengan menaiki kapal dari pelabuhan. Kota yang menjadi jantung pulau terkenal akan nelayan kupu-kupu yang menangkap ikan menggunakan jaring berbentuk kupu-kupu.

Ikan yang ditangkap umumnya diolah menjadi santapan khas daerah ini yang dinamakan pescado blanco, yaitu ikan bakar yang telah diracik dengan bumbu-bumbu dan dapat disantap langsung atau dibuat sup serta taco.

Atraksi wisata yang sangat populer di pulau tersebut adalah patung raksasa José María Morelos yang memiliki tinggi mencapai 40 meter. Ia adalah pahlawan nasional Meksiko yang gigih memperjuangkan kemerdekaan tanah airnya. Patung yang dibangun tahun 1933 itu berdiri di sebuah perbukitan yang menjadi titik tertinggi pulau.

Pengunjung pulau dapat mencapai bagian atas patung dengan menaiki anak tangga berbentuk spiral di dalamnya. Di dinding bagian dalam patung juga dipenuhi dengan lukisan mural karya Ramón Alba de la Canal dan beberapa pelukis muralist Meksiko lainnya yang bercerita tentang masa hidup Morelos.

Populasi di pulau ini kini hampir seluruhnya terdiri atas kaum Tarascan Indians, kelompok tradisional yang masih mengenakan kostum adat dan melakukan berbagai upacara adat. (art)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya