Sumber :
- REUTERS/Kyodo
VIVAnews
- Gunung Aso di Jepang erupsi untuk pertama kalinya dalam 22 tahun, menyemburkan lahar, asap tebal dan awan debu hingga satu kilometer. Puluhan penerbangan di seluruh wilayah Jepang pun dibatalkan.
Dilansir Daily Mail , Jumat, 28 November, gunung Aso yang merupakan gunung vulkanik terbesar, terletak sekitar 625 mil dari Tokyo. Pengamat mengatakan tidak memperkirakan adanya peningkatan erupsi yang lebih besar.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Dilansir Daily Mail , Jumat, 28 November, gunung Aso yang merupakan gunung vulkanik terbesar, terletak sekitar 625 mil dari Tokyo. Pengamat mengatakan tidak memperkirakan adanya peningkatan erupsi yang lebih besar.
Sebelumnya erupsi terjadi di Gunung Ontake, di pulau Honshu, September lalu, menewaskan sedikitnya 57 orang dan enam lainnya masih dinyatakan hilang. Para korban adalah para pendaki, yang terkena semburan batu di dekat puncak.
Pakar menyebut batu-batu terlempar dengan kecepatan 190 mil per jam. Pendaki yang selamat, mengatakan mereka berlari untuk menyelamatkan diri sambil menghindari baru yang beterbangan, serta debu dan hawa panas yang menerpa wajah mereka.
Seismolog mengatakan peningkatan aktivitas seismik telah terdeteksi di Ontake, salah satu dari 47 gunung vulkanik aktif yang berada dalam pengawasan 24 jam sehari.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Sebelumnya erupsi terjadi di Gunung Ontake, di pulau Honshu, September lalu, menewaskan sedikitnya 57 orang dan enam lainnya masih dinyatakan hilang. Para korban adalah para pendaki, yang terkena semburan batu di dekat puncak.
