Sumber :
- REUTERS/Ian Langsdon/Pool
VIVAnews - Sebuah pesawat jet milik Angkatan Udara Prancis pada sore kemarin menabrak rumah bagi penyandang cacat di daerah Vouvray, dekat kota Tours di Prancis bagian tengah. Akibatnya satu orang tewas beberapa orang lainnya terluka.
Baca Juga :
Kwarnas Curigai Upaya Terselubung di Balik Penghapusan Ekstrakurikuler Wajib Pramuka di Sekolah
Dikutip dari BBC, edisi Kamis, 11 Desember 2014, jenis jet yang menabrak adalah Alpha Jet dan telah digunakan selama 30 tahun. Kejadian itu terjadi sekitar pukul 17.30 waktu setempat.
Menurut informasi dari seorang saksi mata yang dikutip harian lokal, Nouvelle Republique, korban tewas bernama Sebastien. Saksi mengetahui Sebastien sebagai orang yang kerap membuat kegaduhan dan sangat bersemangat.
Sementara, Menteri Kesehatan, Marisol Touraine, yang mengunjungi lokasi jatuhnya pesawat, mengatakan korban tewas berusia 63 tahun. Total, terdapat 75 orang yang tinggal di rumah tersebut.
Rumah yang ditabrak merupakan satu dari dua bangunan yang didiami oleh para wanita. Otoritas Prancis meminta adanya penyelidikan menyeluruh atas kejadian itu.
Pilot selamat
Saat terbang, pesawat itu sedang digunakan untuk berlatih sesi malam. Menurut Komandan Pangkalan Udara 705 dekat area Parcay-Melay, Kolonel Cyrille Duvivier, di dalam pesawat terdapat pilot latih dan instruktur pilot.
Keduanya selamat, karena berhasil mengoperasikan kursi lontar sebelum pesawat menabrak rumah penduduk. Duvivier mengatakan Alpha merupakan jet yang dapat diandalkan.
"Kemampuannya sudah tidak perlu diragukan lagi," kata Duvivier.
Sementara, harian Le Monde, menyebut, insiden itu baru kali pertama terjadi setelah 30 tahun berlalu. (ms)
Baca juga:
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Rumah yang ditabrak merupakan satu dari dua bangunan yang didiami oleh para wanita. Otoritas Prancis meminta adanya penyelidikan menyeluruh atas kejadian itu.
