- REUTERS/Osservatore Romano
VIVAnews - Paus Fransiskus mengeluarkan kritik tajam atas birokrasi Vatikan, dalam pidato pra-Natal di hadapan para kardinal, Senin, 22 Desember 2014. Dia mengeluhkan apa yang disebutnya sebagai "Alzheimer spiritual" dan "terorisme gosip."
Dilansir dari BBC, Selasa, 23 Desember, Paus menuntut reformasi Curia, puncak administrasi Gereja Katholik Roma, yang disebutnya menderita 15 penyakit dan dia harap dapat disembuhkan, pada Tahun Baru.
Paus pertama dari Amerika Latin itu mengkritik mereka yang obsesif dengan citra diri sendiri. Paus mengatakan sebagian pastor yang lapar kekuasaan, bersalah atas "pembunuhan berdarah dingin" reputasi para kolega dan saudara-saudara mereka.
Dia membandingkan para pelayan gereja dengan orkestra, yang memainkan nada yang sumbang, karena mereka gagal berkolaborasi dan tidak memiliki semangat tim. Bukan pertama kali Paus asal Argentina itu menyampaikan kritik.
Tapi Paus berusia 78 tahun, yang lahir dengan nama Jorge Mario Bergoglio itu kali ini menyampaikan kritik yang sangat tajam, yang disambut dengan keheningan di akhir pidato Paus. Memperlihatkan adanya oposisi di antara hampir 3.000 staf Curia yang didominasi orang Italia
Paus Fransiskus tidak pernah bekerja di Roma sebelum terpilih sebagai Paus, Maret 2013. Sebagai orang luar Vatikan, dia merasa sangat frustasi dengan gerak lambat birokrasi Vatikan, dan berusaha melakukan reformasi.
Dia membentuk kelompok penasihat baru, dengan memanggil para kardinal yang dipilihnya dari setiap kontinen, untuk menyusun konstitusi baru Vatikan. Paus Fransiskus juga telah membentuk serangkaian badan khusus, untuk memberantas korupsi dan manajemen yang buruk.
Dia juga meluncurkan kampanye pembersihan Bank Vatikan, yang secara resmi dikenal sebagai Lembaga Pekerjaan Agama (IOR), yang sejak lama memiliki reputasi buruk akibat berbagai skandal.
Paus juga menyarankan agar kekuasaan Curia yang selama ini terpusat di Roma, dapat dicairkan hingga batas tertentu, dengan memberikan suara lebih besar bagi uskup di seluruh dunia.
Simak juga:
Polres Malang Bongkar Home Industry Sabu di Jatim
– Satuan Reserse Narkoba (Satresnarkoba) Polres Malang berhasil membongkar praktik produksi narkotika jenis sabu di wilayah Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan.
