- REUTERS/Mykola Lazarenko
VIVA.co.id - Empat pemimpin negara yang terlibat dalam pembicaraan damai Ukraina di Belarusia, dilaporkan telah meninggalkan ruangan setelah beberapa jam pertemuan.
Tapi, biro pers Kremlin yang dikutip Reuters, Kamis, 12 Februari 2015, menyebut pembicaraan di Minsk untuk mencari solusi atas konflik di Ukraina itu masih berlanjut. Pertemuan yang telah berlangsung selama 12 jam itu, dihadiri oleh Presiden Ukraina Petro Poroshenko, Kanselir Jerman Angela Merkel, Presiden Prancis Francois Hollande dan Presiden Rusia Vladimir Putin.
Belum diketahui apa hasil dari pertemuan itu. Tapi, Poroshenko mengatakan belum ada kabar baik hingga saat ini, karena ada beberapa prasyarat yang dibuat Rusia tidak dapat diterima, walau begitu masih ada harapan.
Sebelumnya, seorang sumber diplomatik mengatakan, ada harapan tercapainya kesepakatan. Sebuah dokumen juga akan ditandatangani, yang menjadi deklarasi bersama, tapi bukan kesepakatan penuh.
Penandatangan dokumen juga utusan lebih rendah, bukan para pemimpin yang terlibat. Sumber itu mengatakan, kesepakatan apapun yang dicapai bakal dikirimkan pada kelompok-kelompok yang berkepentingan, termasuk utusan pemberontak Ukraina.
Pejabat kepresidenan Ukraina, Valeriy Chaly, sebelumnya menggambarkan pertemuan empat pemimpin itu sebagai perang urat syaraf. Hasil dari pembicaraan akan mempengaruhi perdebatan pada pertemuan Uni Eropa di Brussels.
Pertemuan itu mengagendakan perluasan sanksi bagi Moskow, seiring negosiasi yang dilakukan utusan Dana Moneter Internasional terkait dana talangan untuk menyelamatkan Ukraina dari kebangkrutan. (one)
Laporan: Fery Simanungkalit
Simak Juga:
Perdana Menteri Ukraina Mengundurkan Diri
Krisis membuat Ukraina tambah retak, bahkan IMF menunda dana bailout.
